Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Baku Tembak di Afghanistan, Prajurit Gabungan Diserang Saat Patroli, Dua Tewas Enam Terluka

Dalam keterangan Kementerian Pertahanan, sosok berpakaian serdadu Afghanistan itu menembaki patroli itu menggunakan senapan mesin.

Editor: deni setiawan
WAKIL KOHSAR / AFP
DOKUMENTASI - Tentara Angkatan Darat AS dari NATO berada di sebuah pos pemeriksaan selama patroli melawan gerilyawan di distrik Dehbala, Provinsi Nangarhar. Dua tentara Amerika tewas dan enam lainnya cedera ketika seorang tentara Afghanistan yang bersenjatakan senapan mesin melepaskan tembakan, militer AS mengonfirmasi pada 9 Februari 2020. 

TRIBUNJATENG.COM - Sebuah insiden terjadi di Distrik Sherzad, Provinsi Nangarhar, pada Sabtu (8/2/2020).

Insiden tersebut terjadi ketika dua negara melakukan patroli gabungan.

Sosok yang berkostum prajurit Afghanistan dilaporkan sempat bertengkar sebelum melepaskan tembakan dan membunuh dua tentara AS.

Dalam keterangan Kementerian Pertahanan, sosok berpakaian serdadu Afghanistan itu menembaki patroli itu menggunakan senapan mesin.

Selain dua tewas, enam prajurit lainnya mengalami luka dimana mereka segera dilarikan ke fasilitas medis terdekat untuk mendapat perawatan.

Adapun Kementerian Pertahanan Afghanistan menerangkan, satu personel militer terbunuh dengan tiga lainnya luka-luka dalam serangan tersebut.

Regulasi Baru Liga 1 2020 - Rumput Lapangan Stadion Harus Sama Tinggi

146 Calon PPK Pilbup Demak Jalani Tes Wawancara, Kholilur Kesulitan Jawab Terkait Kepemiluan

Dipersulit Pihak Perbankan, Penyidik BNNP Jateng Sempat Kesulitan Ungkap Kasus Pencucian Uang

Tanggul Sungai Manging Kembali Jebol, Rendam Ratusan Rumah, BPBD Pati Minta Warga Tetap Siaga

Dilansir dari Kompas.com, Selasa (11/2/2020), kedua korban adalah Sersan Javier Gutierrez dari San Antonio, Texas, dan Sersan Antonio Rey Rodriguez asal Las Cruces, New Mexico.

Sumber internal Kabul mengungkapkan, si pelaku adalah anggota pasukan dan mulai menembak setelah bertengkar.

Baik pejabat militer dua negara tidak mengonfirmasi kabar itu.

Dimana baku tembak itu terjadi tak lama setelah kedua kontingen bertemu.

"Pasukan dari negara asing itu berteriak," kata Salim Khan, seorang polisi yang tengah berada di markasnya saat serangan berlangsung.

Khan menjelaskan, baku tembak itu berlangsung beberapa menit.

Suara berikutnya yang dia dengar adalah helikopter yang mengevakuasi pasukan AS.

Ajmal Omer, anggota Dewan Nengarhar mengatakan, si pelaku telah ditembak mati dengan insiden tersebut tengah berada dalam investigasi.

Sejak 2020, sudah ada enam tentara AS yang gugur.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved