Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kasus Perkosaan

Sebulan Tak Bertemu Perempuan di Kebun, Slamet Setubuhi Nenek 51 Tahun yang Dikira Gadis

Seorang pemuda ditangkap polisi gara-gara memerkosa nenek berusia 51 tahun yang dikira gadis.

Editor: m nur huda
tribunjateng/bram
Ilustrasi pemerkosaan pencabulan 

TRIBUNJATENG.COM, LAMPUNG – Seorang pemuda ditangkap polisi gara-gara memerkosa nenek berusia 51 tahun yang dikira gadis.

Alasannya, pemuda tersebut sudah sebulan tinggal di kebun dan tak bertemu sosok perempuan.

Pemuda asal Padang Ratu, Lampung Tengah itu bernama Slamet Mahmiludin (26).

Slamet kini ditahan di Mapolsek Gading Rejo, Pringsewu.

Kronologi Kisah Nurul Sopir Angkot Semarang Viral hingga Curi Perhatian Baim Wong

Baim Wong Banjir Pujian Para Artis Seusai Temui Nurul Sopir Angkot Semarang Viral

Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Pengasuh Ponpes Lirboyo Kediri KH Ahmad Habibullah Zaini Wafat

Kecelakaan Truk Tabrak 4 Rumah, 2 Mobil Tertimbun Reruntuhan, Tak Ada Korban Jiwa

Harga Emas Antam di Semarang Hari ini Ada Kenaikan Rp 1.000, Berikut Daftar Lengkapnya

Kapolsek Gading Rejo, AKP Anton Saputra mengatakan, perbuatan itu dilakukan tersangka di areal persawahan yang berbatasan dengan kompleks perkantoran Pemkab Pesawaran pada Sabtu (8/2/2020) sekitar pukul 17.30 WIB.

“Dari pemeriksaan, tersangka mengaku memerkosa korban berinisial LB, usia 51 tahun, secara spontan dan tidak berencana,” kata Anton saat dihubungi, Selasa (11/2/2020).

Pemerkosaan itu berawal saat korban LB berjalan sendiri sepulang dari sawah.

Di perjalanan pulang yang melalui jalan setapak itu, LB bertemu dengan dua orang pemuda sedang memancing.

Awalnya, korban menyapa pelaku saat pulang dari sawah.

Kedua orang itu adalah Slamet dan teman pelaku.

Korban tidak mengenal keduanya.

Sore Ini, Persib Bandung Berlaga Lawan Barito Putera, Djanur Tak Sabar Bertemu Bobotoh

Tak Main-main, Indonesia Siagakan 5 Kapal Perang di Perbatasan RI-Singapura Cegah Virus Corona

Indonesia Nihil Virus Corona Diragukan WHO dan Peneliti Harvard, Kemenkes: Jangan Kecewa Ya!

Selayaknya warga perdesaan, LB menyapa keduanya meski tidak saling mengenal.

Baru berjarak sekitar 50 meter dari posisi LB menyapa, Slamet ternyata mengejar dan membekap dari belakang.

Slamet kemudian mendorong hingga korban terjatuh di semak-semak.

“Korban sempat minta tolong, tapi oleh tersangka dibekap menggunakan kerudung milik korban. Setelahnya, korban diperkosa oleh tersangka,” kata Anton.

Usai memerkosa, Slamet kabur karena korban kembali berteriak minta tolong dan mengejarnya.

Satu bulan tidak bertemu perempuan

Korban pun langsung melapor ke Polsek Gading Rejo mengenai pemerkosaan itu.

Menurut Anton, dari pengakuan Slamet baru tahu korbannya adalah nenek setelah memerkosa.

Slamet mengaku terangsang melihat LB yang menyapanya saat memancing itu lantaran sudah satu bulan tidak pernah bertemu perempuan.

“Tersangka selama ini tinggal di kebun semangka karena bekerja di sana. Tersangka juga tidak pernah bergaul dengan masyarakat sekitar,” kata Anton.

Anton mengatakan, ditangkap di perkebunan semangka tempat tersangka bekerja pada Sabtu (8/2/2020) sekitar pukul 21.00 WIB, atau 4 jam setelah kejadian.

Slamet disangkakan Pasal 285 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sebulan Kesepian di Kebun Semangka, Pemuda Ini Perkosa Nenek 51 Tahun karena Dikira Gadis"

BPCB Jateng Segera Eskavasi Temuan Candi Baru di Dieng

Kisah Cinta Bonita Cantik, Naik Truk Polisi hingga Layani Proses Kehamilan Seusai Laga

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved