Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Wabah Virus Corona

Vaksin Covid-19 Baru Siap 18 Bulan Lagi, WHO Sebut Virus Corona Musuh Publik Nomor 1

Kepala Badan Kesehatan Dunia atauWorld Health Organization ( WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, mengatakan bahwa wabah virus corona China menimbulkan

Editor: galih permadi
GOOGLE
Inilah Virus Corona, dari Penyebab, Gejala, Pencegahan hingga Belum Ditemukan Obat 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Kepala Badan Kesehatan Dunia atauWorld Health Organization ( WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, mengatakan bahwa wabah virus corona China menimbulkan ancaman yang sangat serius bagi dunia dan harus dipandang sebagai "Musuh Publik Nomor 1".

Pernyataan itu disampaikan di Jenewa pada Selasa, 11 Februari lalu.

Mengutip Reuters, Tedros mendesak negara-negara di dunia untuk meningkatkan langkah-langkah dalam mendeteksi dan mengendalikan virus corona.

Viral Video Detik-detik Erupsi Merapi, Terlihat Jelas di Foto-foto dari Pos Pengamatan

BREAKING NEWS: Tak Diberi Rokok, Dua Remaja Tusuk Sopir Truk di Teluk Penyu Cilacap

Viral di Media Sosial Video Siswi SMP di Purworejo Dibully Tiga Siswa, Polisi Bentuk Tim Khusus

Siswi SMP Purworejo Dibully, Ganjar: Saya Telepon Kepala Sekolahnya, Besok Disdik Ambil Tindakan

Terutama di lebih dari 30 negara dengan sistem kesehatan yang lebih lemah.

Di negara-negara tersebut, virus ini disebut dapat menciptakan 'kekacauan'.

Terbaru, virus corona Wuhan ini telah memiliki nama baru, yaitu Covid-19, tanpa asosiasi geografis.

Tedros, merujuk pada langkah-langkah pemerintah saat melawan terorisme, mengatakan bahwa virus bisa menjadi lebih kuat untuk menciptakan kekacauan.

"Sejujurnya, sebuah virus lebih kuat dalam menciptakan pergolakan politik, ekonomi, dan sosial daripada serangan teroris manapun," ucapnya.

Menurutnya, jika dunia tidak segera bangkit dan menganggap virus ini sebagai musuh publik nomor 1, tidak ada pelajaran yang dapat segera diperoleh dari wabah ini.

"Kita masih berada dalam strategi penahanan dan tidak boleh membiarkan virus memiliki ruang untuk melakukan penularan lokal," kata Tedros.

Berdasarkan data real time yang dikumpulkan oleh John Hopkins University, total kasus virus corona di seluruh dunia telah mencapai 45.183 kasus infeksi dengan 1.112 kasus kematian dan 4.657 orang yang sembuh.

Sementara terkait obat, vaksin Covid-19 akan siap dalam 18 bulan lagi.

"Jadi hari ini kita harus melakukan semuanya dengan menggunakan perangkat atau sumber daya yang tersedia untuk melawan virus ini," kata Tedros, seperti dikutip dari Reuters, Rabu (12/2).

Observasi di Natuna Segera Selesai

Di sisi lain, 238 Warga Negara Indonesia (WNI) yang diobservasi Pemerintah RI di Natuna, segera akan dipulangkan.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved