Sensus Penduduk 2020
Ingat Ingat! Hari Ini Sensus Penduduk 2020 Secara Mandiri Online Telah Dimulai
Sensus Penduduk 2020 oleh Badan Pusat Statistik (BPS) akan dimulai. Sensus penduduk ini dimulai dari sensus penduduk secara online.
TRIBUNJATENG.COM -- Sensus Penduduk 2020 oleh Badan Pusat Statistik (BPS) akan dimulai. Sensus penduduk ini dimulai dari sensus penduduk secara online.
Sensus penduduk online dimulai hari ini, Sabtu (15/2/2020) hingga 31 Maret 2020.
Sensus penduduk online merupakan sensus penduduk secara mandiri.
Warga mengisi formulir sensus penduduk online ini melalui laman sensus.bps.go.id.
Setelah masuk ke laman tersebut, warga memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor Kartu Keluarga (KK).
Berdasarkan selebaran yang dikeluarkan BPS, setelah masuk ke laman itu, ada tahap pengisian yang bisa diikuti pengisi.
Pada Sensus Penduduk 2020 ini, memang berbeda dengan sensus penduduk 10 tahun lalu.
• VIRAL: Gubernur Kalteng Paksa Turunkan Pasien Ambulans di Tengah Jalan untuk Tujuan Mulia Ini
• Observasi Natuna Selesai: Dari Permintaan Sambal dari Mahasiswa Wuhan hingga 6 Paramedis Meninggal
• Wolves vs Leicester : Diwarnai Kartu Merah, Wolves Gagal Raih Poin Penuh
• KRONOLOGI Penggerebekan Klinik Aborsi di Jakarta Telah Gugurkan 903 Janin, Tarifnya dari 1 Juta
Kali ini, sensus penduduk menggunakan metode kombinasi. Selain warga secara mandiri dan online melaporkan dirinya, petugas BPS juga melakukan pencacahan dari rumah ke rumah pada Juli 2020.
"Tetapi petugas yang datang nanti tetap secara online dalam melakukan pencacahan, tidak lagi memakai kertas," ujar Kepala Seksi Statistik Sosial BPS Jember, Emil Wahyudiono kepada Surya, Jumat (14/2/2020).
BPS Jember juga bersiap menyambut pelaksanaan sensus penduduk online 15 Februari 2020. Pada Jumat (14/2/2020), petugas BPS Jember melakukan apel siaga menjelang sensus penduduk online di Kantor BPS Jember.
Selepasnya, petugas BPS membagikan selebaran perihal Sensus Penduduk 2020 kepada warga di seputaran Alun-Alun Jember dan bundaran DPRD Jember.
"Kami kami tadi melakukan apel siaga, dilanjutkan membagikan leaflet kepada pengguna jalan di seputaran Alun-Alun Jember," lanjut Emil.
Pada Senin (17/2/2020) pekan depan BPS menggelar rapat koordinasi tingkat kabupaten dengan pihak Pemkab Jember. Setelah dilanjutkan sosialisasi ke 31 kecamatan se-Kabupaten Jember.
Khusus untuk sensus online penduduk, BPS Jember, kata Emil menargetkan 22 persen penduduk Jember memilih sensus online. Target ini sama dengan target nasional, alias BPS pusat.
Emil menuturkan, berdasarkan pengalaman dari beberapa negara lain yang sudah menerapkan sensus penduduk online, respon warga yang memiliki sensus online terbilang tidak tinggi.
Padahal, jumlah warga yang mengakses internet terbilang tinggi.
Karenanya, BPS tidak muluk-muluk menarget tinggi untuk respon warga terhadap sensus penduduk online ini. Sensus penduduk online ini menyasar warga yang sibuk, juga warga yang melek teknologi informasi.
Bagi anda yang ingin mencatatkan data anda sebagai warga negara Republik Indonesia secara online, bisa dimulai pukul 00.00 Wib, nanti malam. (*)