Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

BREAKING NEWS: Kepsek Swasta Gelar Demo di Depan Kantor Gubernur Jateng, Tolak Disparitas

Kepala sekolah swasta yang tergabung dalam Forum Kepala Sekolah Swasta (FKSS) Provinsi Jawa Tengah gelar aksi di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah

Penulis: Adelia Sari | Editor: m nur huda

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sejumlah guru swasta yang tergabung dalam Forum Kepala Sekolah Swasta (FKSS) Provinsi Jawa Tengah gelar aksi di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Senin (17/2/2020).

Mereka meminta kepada Gubernur Jawa Tengah untuk membuat perimbangan antara sekolah negeri dan swasta.

"Kami di sini menggelar aksi damai, menyampaikan aspirasi kepada Gubernur Jawa Tengah untuk adanya perimbangan antara sekolah negeri dan swasta.

Bahwa sekolah swasta merupakan partner yang luar biasa," ucap guru perwakilan Kendal, Agus Ponco.

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun! Berteduh di Gubuk, Wasit Disambar Petir hingga Tewas di Jepara

Terungkap Riwayat Pendidikannya, Dedy Susanto Bisakah Disebut Psikolog?

Cerita Firasat Dea Putri Mayor TNI Bambang Saputra Asal Semarang Gugur Helikopter Jatuh di Papua

Pidi Baiq Tengah Garap Novel Dilan Yang Bersamaku Suara Ancika Mehrunisa Rabu, Lanjutan Kisah Milea

Ia menambahkan bahwa FKSS menolak penambahan rombongan belajar dan pedirian baru sekolah negeri.

Adapun pokok tuntutan mereka adalah menolak disparitas BOP dan BOSDA SMA Swasta, pemberian insentif guru dan tenaga pendidik swasta non TPG, menolak sistem salur PPDB zonasi, menolak penambahan rombongan belajar dan pendirian sekolah negeri baru serta bantuan DAK dan BSM proporsional.

Sejumlah 20 perwakilan guru swasta ini pun diterima oleh pemerintah provinsi untuk menyampaikan aspirasi di sayap kanan lobi gedung Sekretariat Daerah (Setda) provinsi Jateng. 

Sedangkan arus lalu lintas yang sempat macet kini terpantau lancar.

Ada yang menarik saat aksi penyampaian aspirasi ini berlangsung di luar gubernuran.

Tak hanya menyanyikan yel yel dan tuntutan aspirasi, peserta aksi ini dihibur dengan nyanyian merdu dari seorang polwan yang bertugas.

Adalah Bripka Ayu (33), saat mengamankan jalannya aksi yang didominasi oleh ibu-ibu, ia diminta menyanyi oleh peserta aksi.

"Diminta pesertanya untuk nyanyi bareng peserta.

Biar adem saja," ucap Bripka Ayu kepada Tribunjateng.com.

Polwan yang bertugas di Polsek Bayumanik ini pun menyanyikan lagu berjudul "Kemesraan" dari Iwan Fals dengan merdu.

Para peserta pun ikut bernyanyi bersama.

Bripka Ayu menambahkan hal ini bisa membuat hubungan polisi dan masyarakat menjadi adem dan humanis.  (lex)

14 Remaja Gangster All Star Timuran Ditangkap Polisi Polsek Pedurungan, Jargon : Cilik Tapi Sangar

Penampilan Kurnia Asmawati Pemeran Uun di Tukang Ojek Pengkolan Beda Banget, Cantik di Luar Syuting

Indonesian Idol Road to Grand Final, Berikut Lagu yang Dibawakan Tiara, Lyodra dan Ziva Malam Ini

56 Sertifikat Dibatalkan BPN, Warga Kebonharjo Semarang Pasang Spanduk Siap Berperang

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved