Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Virus Corona

Sepak Bola Italia 'Terinfeksi' Virus Corona, 1 Pemain Positif Covid-19, 1 Pelatih Dibebastugaskan

Wabah virus Corona merambah dunia sepak bola Italia dan memakan korban pertama dari kalangan pemain di kompetisi Negeri Piza.

KOMPAS.COM/Istimewa
Gambar mikroskop elektron pemindai menunjukkan virus corona Wuhan atau Covid-19 (kuning) di antara sel manusia (biru, merah muda dan ungu). 

TRIBUNJATENG.COM - Wabah virus Corona merambah dunia sepak bola Italia dan memakan korban pertama dari kalangan pemain di kompetisi Negeri Piza.

 
Beredar kabar seorang pemain dari klub Pianese, anggota Serie C alias divisi 3 Liga Italia, positif terjangkit virus Corona atau COVID-19, Kamis (27/2/2020).

Ini adalah kasus pertama yang menimpa pesepak bola sejak virus merebak dimulai dari China, dikutip BolaSport.com dari Marca.

Abaikan Saran Larangan Penerbangan, 11 Warga Italia Dilaporkan Meninggal Akibat Virus Corona

Wabah Virus Corona Merebak, Miliarder China Tambah Banyak

Detik-detik Ibu Hamil Tertabrak Mobil Disaksikan Suami, Istri dan Bayi Penantian 7 Tahun Meninggal

Sudah 10 Tahun Makan Sabun, Kakak Beradik Bilang Rasanya Mirip Susu, Tubuh Mereka Tumbuh Tak Lazim

Pemain bersangkutan yang tidak disebutkan namanya tersebut dilanda gejala flu pada akhir pekan lalu dan tidak diperkenankan dulu berlatih di lapangan.

La Nazione mewartakan, dokter tim melakukan tes kesehatan pada tengah malam dan beberapa jam kemudian tersebar berita di klub bahwa sang pemain positif terkena virus.

Ia langsung dilarikan dengan ambulans ke Departemen Penyakit Menular Scotte di Siena.

Sebagai tindak pencegahan penularan, klub membatalkan sesi latihan dan menunggu arahan dari Institusi Kesehatan Italia.

Kasus lain menimpa eks pelatih Palermo, Chievo, dan Watford, Giuseppe Sannino.

Pelatih berkepala gundul itu dibebastugaskan sementara sebagai pelatih klub Hungaria, Budapest Honved, di tengah kekhawatiran penyebaran virus dari negaranya.

Sannino baru pulang dari Italia tengah pekan ini.

Pihak Honved cemas kondisi lingkungan yang rawan epidemi di Negeri Piza menjadikan Sannino sebagai media penularan virus.

"Klub, yang mendengar kabar buruk dari negara kami, mengambil keputusan itu sebagai tindak pencegahan," katanya.
  

"Saya baik-baik saja.

Saat saya keluar dari pesawat, mereka (petugas) sudah memeriksa demam saya," ucap Sannino, yang bersikap kalem menyikapi situasi ini.

Tugas kepelatihan di Honved kini dijalankan pelatih tim cadangan, Istvan Pisont.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved