Berita Viral
Sudah 10 Tahun Makan Sabun, Kakak Beradik Bilang Rasanya Mirip Susu, Tubuh Mereka Tumbuh Tak Lazim
Nasib tiga kakak beradik di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara memprihatinkan. Kondisi ekonomi membuat mereka kurang asupan gizi.
TRIBUNJATENG.COM - Nasib tiga kakak beradik di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara memprihatinkan.
Kondisi ekonomi membuat mereka kurang asupan gizi.
Mereka sudah terbiasa makan sabun, sekitar 10 tahun ini.
• Viral Orang Mematung 7 Jam di Kebumen, Satpol PP: Kami Hanya Temukan Obat Bertuliskan Mr X
• Detik-detik Ibu Hamil Tertabrak Mobil Disaksikan Suami, Istri dan Bayi Penantian 7 Tahun Meninggal
• Manusia Perak di Tegal Resahkan Warga, Meminta Uang di Lampu Merah dan Bikin Kumuh
• Setahun Jadi Youtuber Ngapak Cilacap, Nasib Riyanto Berubah Drastis, Ini Curhatnya Soal Gadis Cantik
Mirisnya, si bungsu sampai menderita sakit, tubuhnya tidak seperti lazimnya anak seusianya.
Kurus dan seperti anak kekurangan gizi.
Mereka adalah Nofriani (11), Yuliana (9) dan Andika (4).
Tiga bocah bersaudara ini dilahirkan seorang ibu bernama Ratima Siregar (45) dan ayah Rosul Lubis (48).
Dilansir kompas.com, ayah dan ibu mereka berpisah sejak tiga tahun lalu.
Ratima meninggalkan suami dan ketiga anaknya.
Akhirnya, tiga bersaudara ini hidup bersama ayah dan neneknya di Desa Muaratais II, Kecamatan Angkola Muaratais, Kabupaten Tapanuli Selatan.
"Ibu mereka sudah tiga tahun meninggalkan suami dan anak-anaknya."
"Jadi mereka tinggal bersama saya dan ayahnya," kata Suryani Batubara (75) nenek ketiga bocah tersebut saat ditemui di kediamannya, Selasa (25/2/2020).
Awal mula makan sabun
Suryani mengaku, kebiasaan memakan sabun mulanya hanya dilakukan cucunya si sulung Nopriani.
Lalu, Nopriani mengajarkan kepada kedua adiknya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/bocah-makan-sabun.jpg)