Berita Banjarnegara
Kisro Ditemukan Tak Bernyawa 1 Km dari Lokasi Awalnya Memancing di Sungai Serayu Banjarnegara
Kisro (35) laki- laki paruh baya asal Desa Prigi RT01/03 Kecamatan Sigaluh Kabupaten Banjarnegara yang sempat hilang tenggelam di sungai Serayu berhas
Penulis: khoirul muzaki | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA - Kisro (35) laki- laki paruh baya asal Desa Prigi RT01/03 Kecamatan Sigaluh Kabupaten Banjarnegara yang sempat hilang tenggelam di sungai Serayu berhasil ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia, Jum'at(13/03).
Korban sebelum kejadian sempat mencari ikan dengan cara mancing duduk di atas batu aliran sungai Serayu.
Dugaan kuat korban terpelesat jatuh lalu tenggelam.
• Resmi Diumumkan, Mulai April Karyawan Bergaji hingga Rp 16 Juta Per Bulan Bebas Pajak Penghasilan
• Kamar Tidur Rasanya Berputar dan Saya Sulit Bernafas, Cerita Mantan Pasien Positif Corona
• Pengasuh Pondok Pesantren di Kab Semarang Nikahi Anak 7 Tahun, Anak Tetap Tinggal dengan Orangtuanya
• Bripka Asep Polisi yang Viral Jadi Imam di Sel Tahanan Dipanggil Kapolri, Langsung Dapat Tawaran Ini
"Tercebur di sungai Serayu, korban berusaha menyelamatkan diri namun tidak bisa renang akhirnya terbawa arus tenggelam," ungkap Kepala Basarnas Jateng Nur Yahya.
Pihaknya yang menerima informasi dari BPBD Banjarnegara langsung memerintahkan Koodinator Basarnas pos SAR Wonosobo Hardi Amanurijal.
Ia memberangkatkan 1 tim rescue untuk melakukan operasi pencarian dan pertolongan disertai alat selam.
Upaya operasi pencarian tim SAR gabungan dibagi menjadi 2 Search Rescue Unit( SRU). SRU 1 menyisir menggunakan 4 perahu rafting dari TKP sampai jembatan Singomerto.
SRU 2 menggunakan Linding Craft Rubber (LCR) dari depo pasir Semampir sampai bendungan waduk Mrican.
Korban berhasil ditemukan di arah barat dalam keaadaan meninggal dunia.
Jarak ditemukannya dari lokasi kejadian kurang lebih 1 kilometer.
"Setelah ditemukan, jenazah dibawa ke puskesmas Sigaluh, operasi SAR dinyatakan selesai dan SAR gabungan kembali kesatuannya- masing" kata Hardi. (aqy)
• Cara Imam Dkk Edarkan Sabu di Kendal: Tanam di Pinggir Jalan atau Bawah Gapura lalu Ditinggal Pulang
• 750 Orang Serempak Tanam 3.000 Pohon di Lahan Bekas TPA Gunung Tugel Banyumas
• Kapolda Jateng Bagikan 5.000 Sabun dan Hand Sanitizer ke Pengendara di Simpanglima Semarang
• Mewabahnya Virus Corona, Polisi Pun Turun ke Sekolah-sekolah Bagikan Masker dan Hand Sanitizer