Wabah Virus Corona
Wabah Virus Corona, Ganjar Pranowo Minta Masyarakat Tenang dan Hindari Kerumunan
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta masyarakat untuk tetap tenang, terkait wabah virus corona yang menyebar.
Penulis: Muhammad Sholekan | Editor: Daniel Ari Purnomo
Ganjar mengatakan pihaknya selalu memantau perkembangan Covid-19 sejak penyakit ini baru mewabah di Wuhan, Tiongkok.
Dia juga selalu menerima laporan dari Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah dan dari seluruh rumah sakit di Jateng.
Meski demikian, dia meminta masyarakat tetap menerapkan pola hidup sehat sembari menghindari kerumunan.
Ganjar juga menginstruksikan kepada para kepala daerah hingga di tingkat desa untuk menyediakan fasilitas cuci tangan di ruang publik.
“Hidup bersih."
"Kurangi kerumunan, jaga diri."
"Tetap proaktif."
"Mohon masyarakat kalau kami membuat keputusan didukung."
"Kami sudah minta kades juga."
"Pastikan apakah itu mall, pasar, tempat ibadah, sekolah untuk menyediakan tempat cuci tangan dengan sabun," tutur Ganjar.
Seperti diberitakan sebelumnya, pasien yang diisolasi di RSUD dr Moewardi Surakarta meninggal akibat Covid-19.
Pasien tersebut diketahui tidak memiliki riwayat perjalanan dari luar negeri namun pernah mengikuti seminar di Bogor.
Seorang teman pasien tersebut yang sama-sama mengikuti seminar di Bogor juga tengah dirawat di ruang isolasi RSUD dr Moewardi dan dinyatakan positif mengidap Covid-19.
Ganjar langsung bergerak cepat dengan melakukan tracking pergerakan pasien berusia 59 tahun tersebut, mulai dari apa yang dia lakukan sejak pasien mengikuti seminar di Bogor sampai dikebumikan.
"Ini kan bukan hanya soal Jawa Tengah, tapi berhubungan dengan Jabar dan Jatim."