Berita Demak
Kabar Duka: Oscar Ditemukan hanya Terlihat Tangan dan Kepalanya Saja di Permukaan Air
Kabar duka menimpa seorang bocah berusia 11 tahun setelah tak terselamatkan nyawanya usai tenggelam di aliran Sungai Dombo, dekat Dam Batursari
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, DEMAK -- Kabar duka menimpa seorang bocah berusia 11 tahun setelah tak terselamatkan nyawanya usai tenggelam di aliran Sungai Dombo, dekat Dam Batursari, Desa Batursari, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak pada Kamis (19/3) siang.
Korban yang bernama Oscar Satria Candra Wibawa, warga RT 1 RW 20 Jl Pucang Anom Timur, Desa Batursari tersebut,
Sebelumnya diketahui memang berniat bermain air dan berenang di sungai yang dikenal warga sebagai Kalianyar Pucang Gading itu.
Dari informasi yang dihimpun Tribunjateng.com dari beberapa teman korban yang bermain bersama saat itu,
korban awalnya mengajak mereka ke lokasi kejadian seusai bermain di warnet daerah Pucang Gading.
• Warganet Minta Polisi Minta Maaf ke Kuburan Dokter Penemu Virus Corona Pertama Usai Minta Maaf
• UPDATE: Penundaan Liga Inggris Diperpanjang Mendekati Batas Akhir Musim
• Update Korban Virus Corona 20 Maret 2020: Jangkiti 178 Negara dan 9.994 Orang Meninggal
• Benarkah Dettol Mampu Membunuh Virus Corona? Coba Cek Faktanya di Sini!
Sesampainya di tepi sungai, teman-teman Oscar mengurungkan niat untuk berenang lantaran aliran airnya deras,
Namun Oscar tetap nekat mencebur ke sungai tersebut.
“Teman-teman korban lalu mencari ketela di kebun dan setelah kembali ke sungai,
Mereka mendapati Oscar sudah tenggelam hanya terlihat tangan dan kepalanya saja di permukaan air,” ungkap Satgas BPBD Demak Santoso.
“Akhirnya mereka pulang memberi kabar itu sehingga keluarga korban menghubungi Polsek Mranggen, BPBD Kota Semarang, BPBD Demak dan lain-lain sekitar pukul 12.30 WIB,” imbuhnya.
Petugas dari Polsek Mranggen, BPBD Kota Semarang, BPBD Demak, Babinsa setempat dan tim rescue lainnya segera melakukan pencarian korban.
Jenazah Oscar ditemukan pada pukul 14.15 WIB dan dibawa ke rumah duka.
Suasana sedih menyelimuti rumah duka, baik dari keluarga maupun orang yang datang melayat.
Ibu korban, Maria Kurniasari (37) pun tampak menangis pasrah.
Ia mengatakan bahwa almarhum putranya tersebut sebelumnya berpamitan untuk bermain.