Berita Selebritis
Kisah Alumni Unnes, Hendra Kumbara Pencipta Lagu 'Dalan Liyani' Bikin Tembang untuk BRT Koridor Baru
Pemuda alumni Unnes ini sudah memutuskan akan balik kampung di Pati jika lagu-lagunya tidak laku di pasaran.
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: Catur waskito Edy
"Dulu ingin kuliah jurusan bahasa Inggris karena keinginan orangtua," terangnya.
Kalau diterima di jurusan itu dia pikir bermusik tetap menjadi hobi.
"Namun saat itu saya diterima pada pilihan kedua, Pendidikan Seni Musik. Orangtua mengizinkan, yang penting kuliah," ungkap dia.
Saat itulah Hendra mulai aktif di dunia musik dan melewati pasang-surutnya.
Pemilik nama asli Hendra Kumbara tersebut memaparkan, dirinya mulai menekuni dunia musik sejak tahun 2007.
Saat itu, menurutnya, belajar musik tidak melulu di lingkungan kampus. Pengetahuan dan pengalamannya akan terus bertambah saat bergaul dengan banyak orang.
Hendra pun lantas mulai memperluas jaringannya, produktif membuat lagu, hingga membuat projek band.
"Sejak tahun 2007 saya paksakan 'kudu dolan', harus kenal orang-orang di luar kampus.
Saya main ke kapling kenal Mas Sela, Dimek, dan lain-lain. Akhirnya mereka sering ke sini dan kami sering kumpul.
Saya mulai bikin-bikin lagu, bikin projek-projek band seperti Senggol Tromol. Termasuk juga Mizui Band, Sendau Gurau, dan ada beberapa lagi," paparnya.
Melewati Banyak Duka
Beberapa lagu ciptaannya kini terkenal antara lain berjudul 'Dalan Liyane', 'Percoyo Aku' dan 'Balungan Kere'.
Namun perjalanan menuju karier itu juga butuh kesabaran karena harus melewatu suka dan duka panjang.
Dirinya mengatakan, justru lebih banyak melewati duka daripada suka. Ia pun mengaku sempat terombang-ambing dalam menemukan jati diri sebagai seorang musisi.
"Selama perjalanan itu banyak dukanya. Saya sempat bingung juga karena dulu pernah membawakan lagu orang lain.