Berita PSIS
Bek PSIS Sebut Menjaga Kebugaran Fisik Adalah Wajib bagi Seorang Pemain Profesional
Bek tengah PSIS Semarang Abdul Abanda Rachman menyebut, menjaga kebugaran bagi seorang pesepakbola merupakan hal yang wajib
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- Bek tengah PSIS Semarang Abdul Abanda Rachman menyebut, menjaga kebugaran bagi seorang pesepakbola merupakan hal yang wajib. Terutama di tengah penghentian kompetisi saat ini karena wabah virus corona.
Penghentian kompetisi ini bahkan cukup lama, sebab kompetisi baru akan digulirkan pada Juli mendatang. Dengan catatan, keadaan di Indonesia sudah membaik dari wabah virus corona.
Menurut Abanda, seorang atlet, dalam hal ini pesepakbola harus disiplin dalam menjaga kebugaran fisiknya.
"Itu mungkin tergantung pemainnya masing-masing. Cuma kalau sudah merasa menjadi pemain profesional, pastinya harus menjaga kondisi fisiknya. Libur pun harus latihan sendiri," kata Abanda kepada Tribunjateng.com.
"Walaupun dengan kondisi sekarang ini harus dibatasi untuk latihan gabung di luar rumah. Kita latihan di rumah saja, hentakan-hentakan kecil, yang penting keluar keringat," imbuh eks striker Persis Solo ini.
Dibalik keputusan sepakbola dihentikan sementara karena virus corona, Abanda mengaku mendukung keputusan tersebut.
"Kalau menurut pribadi saya, satu sisi senang bisa memutus penyebaran Covid, sat sisi kita rindu suasana kompetisi dan tim," pungkasnya.
Saat ini, Abanda dan pemain PSIS lainnya diliburkan latihannya sejak 23 Maret lalu. Para pemain diminta untuk berlatih mandiri. Jika sesuai rencana, tim PSIS akan berkumpul lagi di Semarang pada awal Juni. (*)
• Amankah Bercinta dengan Pasangan Saat Pandemi Corona? Ini Tips Aman Berhubungan Seks Menurut Ahli
• China Buka Lockdown Kota Wuhan, Disambut Pertunjukan Cahaya, Hari Ini Sudah Nol Kematian
• Anda Korban PHK di Jawa Tengah? Silahkan Daftar Program Prakerja di Sini
• Kisah Pembeli Masker di Online Sebesar 36,4 Juta Saat Kiriman Datang Ternyata Berisi Batu Bata