Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Karanganyar

Hindari Kerumunan, Pemkab Karanganyar Bagikan Nasi Bungkus Langsung ke Warga Terdampak Virus Corona

Sambungnya, sudah dilakukan pembagian langsung kepada orang terdampak seperti tukang becak, pemulung dan lain-lain mulai hari ini

Penulis: Agus Iswadi | Editor: muslimah
Tribun Jateng/Agus Iswadi
Bupati Karanganyar, Juliyatmono. 

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar membagikan nasi bungkus secara langsung kepada warga yang terdampak virus corona guna menghindari adanya potensi memancing kerumunan massa.

Diberitakan sebelumnya, untuk membantu warga yang terdampak karena pandemi virus corona, Pemkab Karanganyar membagikan sejumlah 500 nasi bungkus yang semula disediakan di sisi timur Rumah Dinas Bupati Karanganyar.

Bagi ojek, tukang becak dan warga yang membutuhkan dapat mengambilnya secara gratis saat waktu makan siang. Program bantuan tersebut berlangsung selama 10 hari sejak dimulai pada Kamis (2/4/2020).

Stres Saat Hamil, Vanessa Angel Ingat Kematian Sang Ibu Saat Melahirkan

Pengakuan Para Pelaku yang Bakar Mira Hidup-hidup di Garasi Truk, Berawal Laporan Seorang Sopir

Corona Meneror, Perilaku Geng Narkoba Meksiko yang Dikenal Brutal Berubah Total, Ini Kegiatan Mereka

Detik-detik Jerit Kesedihan Ratusan Pegawai Ramayana Depok Pecah saat Tahu Kena PHK, Videonya Viral

Bupati Karanganyar, Juliyatmono menyampaikan, tenda dan meja yang digunakan sebagai tempat menata nasi bungkus sebelum dibagikan sudah dibongkar. Itu dilakukan guna menghindari adanya potensi mengumpulkan kerumunan massa.

"Sudah saya minta dibongkar dan dibagikan melalui anggota Satpol PP di beberapa titik. Kalau kemarin itu malah bukan untuk orang yang terdampak tapi kebutuhan makan siang. Orang jadi bergerombol," katanya kepada Tribunjateng.com, Rabu (8/4/2020).

Sambungnya, sudah dilakukan pembagian langsung kepada orang terdampak seperti tukang becak, pemulung dan lain-lain mulai hari ini.

"Hari ini mulai saya minta didrop langsung," terangnya.

Dijelaskan Juliyatmono, pihaknya akan melakukan evaluasi selama pembagian nasi bungkus tersebut. Sesuai rencana, pembagian nasi bungkus berakhir pada Minggu (12/4/2020).

"Kita lihat perkembangannya nanti. Bisa saja kita lanjutkan lagi," pungkasnya. (Ais)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved