Berita Regional
Perampok Toko Emas di Pasar Kemiri Baku Tembak dengan Polisi, 3 Pelaku Tewas Tertembak
Polisi sempat baku tembak dengan komplotan perampok toko emas di Pasar Kemiri, Kembangan, Jakarta Barat.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Perampokan toko emas terjadi di Pasar Kemiri, Kembangan, Jakarta Barat.
Polisi sempat baku tembak dengan komplotan perampok toko emas di Pasar Kemiri, Kembangan, Jakarta Barat.
Kompolotan perampok toko emas di Pasar Kemiri itu mencoba melawan saat akan ditangkap jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat.
• Ingin Bikin Rusuh Indonesia, Kelompok Kill The Rich dengan Anarko Diselidiki Polisi
• Bima Arya Sembuh Corona, Walikota Bogor Rutin Minum Air Rebusan Jahe dan Sirih Merah Selama di RS
• Tubuh Ganjar Terbakar Saat Mainan Hand Sanitizer
• 3 Pemuda Bikin Vandalisme Kill The Rich Bunuh Orang Kaya Ditangkap Polisi, Terinspirasi Film Joker
Komplotan tersebut ditangkap di kawasan Sawangan, Depok, Jawa Barat pada Minggu (12/4/2020).
"Komplotan ditangkap di Sawangan Depok, hari Minggu," kata Kasatreskrim Polres Metro Jakbar Kompol Teuku Arsya saat dihubungi, Senin (13/4/2020).
Arsya mengungkapkan, saat akan diringkus, komplotan perampok sempat melakukan perlawanan dengan menyerang dan menembakkan senjata api ke arah polisi.
Meski sudah diimbau untuk menyerah dan meletakkan senjata, para pelaku tetap melawan.
Akhirnya, tiga orang tertembak dan meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.
"Pelaku kelompoknya ada lima orang, semuanya melawan. Ada terjadi tembak-tembakan dan tiga meninggal. Jadi pas kami bawa ke RS (mereka) meninggal," ucap Arsya.
Untuk info lebih lanjut, Polres Jakbar berencana melangsungkan konferensi pers pada sore nanti, pukul 15.00 WIB.
"Rilis nanti jam 3 nanti ya," kata Arsya.
Sebelummya, komplotan perampok beraksi di toko emas Pelita di Pasar Kemiri, Kembangan, Jakarta Barat, Senin (6/4/2020) siang.
Toko emas dirampok sekitar pukul 13.15 WIB. Pelaku perampokan menggasak 0,5 kilogram (kg) emas dan 10 kg perak dari toko tersebut.
"Kerugian sekitar Rp 400 juta ini dari 10 kilogram perak dan 0,5 kilogram emas," kata Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi melalui pesan singkat, Senin (6/4/2020).
Dalam memjalankan aksinya, para pelaku membagi tugasnya, ada yang masuk lalu memecahkan kaca etalase dan mengambil perhiasan.
Ada juga yang berjaga di luar toko sambil menakut-nakuti penjaga toko yang melihat dengan mengayun-ayunkan senjata api jenis revolver.
Pelaku Gertak Karyawan Pakai Senjata Api
Aksi perampokan toko emas terjadi di Pasar Kemiri, Kembangan, Jakarta Barat, Senin (6/4/2020) siang.
Kanit Reskrim Polsek Kembangan, AKP Nicko membenarkan saat dikonfirmasi kejadian tersebut.
Dia mengatakan, ada satu toko emas di Pasar Kemiri Kembangan yang dirampok sekira Pukul 13.15 WIB.
"Iya (toko emas dirampok). Jam 1.15 (siang)," kata Nicko saat dikonfirmasi, Senin (5/4/2020).
Saat ini, polisi belum bisa menjelaskan detail terkait kronologi perampokan tersebut.
Termasuk, memastikan berapa banyak emas yang digasak para perampok dan apakah aksi perampokan itu terekam CCTV atau tidak.
Nicko mengatakan, saat ini pihaknya masih olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Kami masih olah TKP," kata dia.
Kerugian
"Kerugian sekitar Rp 400 juta berasal dari 10 kilogram perak dan 0,5 kilogram emas," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Teuku Arsya Khadafi saat dikonfirmasi, Senin (6/4/2020).
Arsya mengatakan, dalam menjalankan aksinya, pelaku yang saling berbagi tugas melengkapi diri dengan senjata api.
Namun, senjata api tersebut tak sampai ditembakan. Pelaku hanya mempergunakannya untuk menggertak karyawan toko emas.
"Tidak ada tembakan, tidak ada korban luka atau meninggal dunia. Pelaku hanya gertak dengan menodongkan senpi revolver berwarna silver," kata Arsya.
Pelaku naik dua sepeda motor
Mereka saling berbagi tugas saat merampok toko emas di depan Pasar Kemiri.
"Sementara diduga pelaku ada empat orang. Dua tunggu di luar dua yang beraksi di dalam toko," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Senin (6/4/2020).
Yusri mengatakan, pelaku menggunakan dua sepeda motor datang ke Toko Emas Pelita.
"Pelaku menggunakan motor Supra 125 hitam dan Vario putih," kata Yusri.
Dari olah tempat kejadian perkara di lokasi kejadian, jumlah emas yang digasak pelaku berjumlah 0,5 kilogram emas dan 10 kilogram perak.
"Kerugian sekitar Rp 400 juta. Tidak ada tembakan, tidak ada korban."
"Pelaku hanya gertak dengan menodongkan senpi revolver berwarna silver," kata Yusri. (TribunJakarta.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polres Jakbar Tangkap Perampok Toko Emas di Pasar Kemiri, Tiga Pelaku Tewas Tertembak"
• Inilah Sosok Anisha Isa Calon Mantu Sultan Bolkiah-kah? Bukan Orang Sembarangan
• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun! 1 Keluarga Tersambar Petir Saat Petik Alpukat, Mereka Terpental
• 1 Karyawan Pabrik Plastik Karanganyar Meninggal, 110 Orang Langsung Diliburkan
• Ini Resep Minuman Jahe Sirih ala Bima Arya Walikota Bogor yang Sembuh dari Corona