Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Virus Corona Jateng

Anggaran Jateng untuk Penanganan Corona Capai Rp 2,2 Triliun, Berikut Rinciannya

Ketua DPRD Jateng, Bambang Kusriyanto, menuturkan angka tersebut bisa saja bertambah hasil pergeseran pos anggaran lain

Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: muslimah
Istimewa
Ketua DPRD Jateng, Bambang Kusriyanto sedang menjalani rapid test di Panti Marhaen 

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah berkomuninasi dengan DPRD Jateng terkait anggaran penanganan virus corona Covid-19.

Hitungan awal dari hasil realokasi dan pergeseran anggaran, yakni sekitar Rp 2,2 triliun.

Besaran anggaran itu untuk upaya pencegahan, perawatan, hingga pemulihan dampak pandemi corona.

Ketua DPRD Jateng, Bambang Kusriyanto, menuturkan angka tersebut bisa saja bertambah hasil pergeseran pos anggaran lain.

Virus Corona Bikin Mikhayla Makin Dekat dengan Aburizal Bakrie, Ardi Bakrie Cemas, Ini Curhatnya

Kisah di Balik Foto Staf Medis Israel Ibadah Bersama Hadap Kiblat Berlawanan, Dapat Ribuan Komentar

Bukan Tak Mau Menerapkan PSBB di Semarang, Ini Satu Hal yang Mengganjal Pikiran Wali Kota Hendi

Promo Superindo 20-23 April 2020, Cuma 4 Hari Diskon Minyak Goreng hingga Daging, Ini Daftarnya

"Anggaran sebesar itu digunakan untuk kesehatan sekaligus dampak sosial ekonomi bagi masyarakat," kata Bambang, Senin (20/4/2020).

Rincian anggaran itu, kata dia, paling banyak untuk jaring pengaman sosial yang mencapai Rp 1,3 triliun. Sedangkan untuk fasilitas kesehatan penanganan Covid-19 yakni Rp 425 miliar.

Sementara, untuk pos anggaran yang lain yakni ada jaring pengaman ekonomi sekitar Rp 153 miliar. Kemudian pos anggaran untuk bantuan keuangan pembangunan desa, pengendalian pekerja migran ke Jateng, dan sebagainya.

Pria yang akrab disapa Krebo itu juga meminta agar pemprov menyediakan data penerima manfaat agar jelas mana yang dikover pemerintah pusat, provinsi, atau kabupaten/kota.

Krebo yang juga Wakil Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jateng menambahkan pemerintah provinsi juga telah menjabarkan anggaran yang mereka punya hasil realokasi dan pergeseran APBD.

Dari 35 kabupaten/kota di Jateng, anggaran penanganan corona total ada sekitar Rp 1,8 triliun.

"Seluruh Jateng ada segitu, jika digabungkan dengan anggaran provinsi, seluruh Jateng ada sekitar Rp 4 triliun. Namun, angka itu cuma bisa dipastikan hingga hari ini, kemungkinan bisa bertambah lagi," jelasnya.

Untuk anggaran DPRD Jateng yang berhasil dialokasikan sebesar Rp 20 miliar. Jumlah itu juga bisa bertambah mengingat masih ada pos anggaran yang belum dilakukan pergeseran.

"Sekretariat DPRD melakukan pergeseran Rp 20 miliar, itu untuk sampai akhir Mei perhitungannya. Misalnya diperpanjang, anggaran DPRD bisa berkurang lagi," imbuh politikus PDIP itu.

Rencananya, anggota DPRD Jateng juga akan membagikan sembako bantuan sosial kepada masyarakat menjelang Lebaran.

Ia menambahkan, Ketua DPD PDIP Jateng, Bambang Wuryanto, telah menginstruksikan kadernya se-Jateng untuk turun ke masyarakat dan memberikan bantuan sosial.

DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah juga menggelar rapid test Covid-19 bagi keluarga besar kader dan simpatisan partai. Upaya tersebut dilakukan untuk membantu pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran. (mam)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved