Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Pembunuhan

UPDATE! Inilah Pengakuan Pelaku Pembunuhan Sadis pada Wanita Asal Semarang di Apartemen Surabaya

Polisi menangkap tersangka AJ, yang diduga membunuh perempuan berinisial IP, warga Kecamatan Genuk, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Istimewa Dokumentasi Humas Polrestabes Surabaya
AJ, pelaku pembunuhan perempuan di apartemen Surabaya Barat diamankan polisi, Kamis (23/4/2020). 

Jasad perempuan yang ditemukan bersimbah darah dan hanya mengenakan pakaian dalam saat diidentifikasi Satreksrim Polrestabes Surabaya, Rabu (22/4/2020).

"Kami masih identifikasi CCTV.

Semoga lekas tertangkap pelakunya," tandas AKBP Sudamiran kepada TribunJatim.com. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunMadura.com, wanita tersebut bernama Ika Puspita Sari asal Karangroto, Kecamatan Genuk, Semarang.

Satreskrim Polrestabes Surabaya membuka hasil olah TKP penemuan jasad wanita berusia 36 tahun yang tewas di lantai 8 Apartemen Puncak Permai Tower A Surabaya.

Kesimpulan sementara, Ika Puspita Sari diduga dibunuh lantaran ada sebuah sayatan di lehernya.

"Ada sayatan benda tajam di leher korban," kata AKBP Sudamiran, Rabu (22/4/2020).

Fakta yang terungkap di Tempat Kejadian Perkara yakni, bercak darah yang tercecer dari unit apartemen yang disewa korban di kamar 857 hingga di tempat jasad korban tergeletak tepat di depan service lift Apartemen Puncak Permai Tower A Surabaya.

"Dugaan sementara korban sempat berjalan keluar unit sampai akhirnya kehabisan darah di depan service lift tersebut, hingga meninggal dunia," kata AKBP Sudamiran.

Dari dalam unit apartemen yang ditinggali korban, ditemukan putung rokok dan bekas potongan rambut.

Polisi juga mengamankan beberapa barang bukti seperti celana jeans berwarna biru, jaket berwarna merah, dompet korban, handuk dan bekas kaleng susu kemasan 250 ml.

Keluarga Kaget

Almarhumah Ika Puspita Sari warga Karangroto, Kecamatan Genuk, Kota Semarang ditemukan tewas bersimbah darah di lantai 8 apartemen Puncak Permai Tower A, Surabaya, Rabu (22/4/2020).

Ketika Tribunjateng.com datang ke rumah orang tua almarhumah tampak sudah terpasang bendera kuning, kursi-kursi sudah tertata rapi di depan rumah, beberapa petakziah juga sudah datang silih berganti.

Sepupu korban, Firman menuturkan, keluarga almarhumah sudah menjemput jenazah ke Surabaya.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved