Wabah Virus Corona

HEBOH! Bantuan Makanan Siap Santap Berlogo Kepala Anjing Bertulis Nasi Anjing #jakartatahanbanting

Warga Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara dikejutkan dengan penerimaan bantuan makanan siap santap berlogo kepala anjing.

TRIBUNJATENG.COM - Warga Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara dikejutkan dengan penerimaan bantuan makanan siap santap berlogo kepala anjing.

Bantuan tersebut diterima warga Warakas yang tinggal di sekitar Masjid Babah Alun pada Minggu (26/4/2020) dini hari.

Di bungkusan makanan itu juga terdapat tulisan ' Nasi Anjing, Nasi Orang Kecil, Bersahabat dengan Nasi Kucing #Jakartatahanbanting'.

Warga merasa dilecehkan Penerima bantuan makanan yang sebagian besar beragama islam merasa dilecehkan dengan logo kepala anjing pada bungkus makanan.

Apa Kabar Terkini Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar? Kini mulai Jadi Keluarga Penghapal Alquran

VIRAL: Pemudik Jakarta Tergeletak di Pinggir Jalan Setelah Turun dari Travel di Kutasari Purbalingga

FOKUS : Cepat dan Lambat Semua Tergantung Kita

Jadwal Imsak Semarang: Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2020/1441 H, Senin 2020

Pembagian makanan siap santap itu pun sempat menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.

Warga pun melaporkan peristiwa pembagian makanan berlogo anjing tersebut ke polisi.

Tim tiger Polres Jakarta Utara yang tengah menjalankan patroli langsung mendatangi TKP guna mengklarifikasi pengirim nasi bungkus berlogo anjing itu.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, berdasarkan pengakuan warga, mereka merasa dilecehkan lantaran menduga nasi bungkus tersebut berisi daging anjing.

"Warga yang menerima makanan tersebut merasa dilecehkan dengan asumsi bahwa isi dari bungkusan makanan adalah daging anjing serta kenapa warga umat muslim diberikan makanan anjing," ujar Yusri kepada wartawan, Minggu.

Polisi kemudian memeriksa sejumlah saksi di antaranya ketua RT dan RW setempat dan dua warga yang menerima bantuan nasi bungkus itu serta menyita barang bukti.

Barang bukti berupa sampel makanan siap santap tersebut langsung diperiksa di laboratorium guna mengetahui isi lauk pauk di dalamnya.

"Kita juga melakukan pemeriksaan laboratoris daging apa yang terdapat dalam bungkusan tersebut," ungkap Yusri.

Makanan dikirim sebuah komunitas di Jakbar Setelah memeriksa sejumlah saksi, diketahui pengirim makanan itu adalah sebuah komunitas bernama ARK Qahal yang berpusat di Jakarta Barat.

Yusri mengungkapkan, polisi mendatangi tempat pembuatan makanan berlogo anjing itu.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved