Berita Semarang
Pemudik Nekat Pulang ke Kabupaten Semarang Akan Dikarantina Seatap ODP dan Pasien Positif Corona
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Semarang menyampaikan pemudik yang nekat pulang akan dikarantina bersama ODP dan pasien positif.
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Semarang menyampaikan pemudik yang nekat pulang akan dikarantina bersama ODP dan pasien positif corona.
Hal tersebut disampaikan Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Semarang Alexander Gunawan.
Rumah karantina yang dimaksud berlokasi sebuah gedung milik di Balai Diklat BKKBN.
• Mulai Besok, PSBB Bandung Akan Dihentikan Padahal Jumlah Pasien Positif Corona Meningkat 80 Orang
• Hasil Tes Swab PCR, 83 Siswa Setukpa Lemdikpol Polri Dinyatakan Positif Corona
• Viral Seorang Pria Salami Pasien Corona di Pekalongan, Ini Faktanya
• VIRAL! Rumah Mewah Terima Bantuan PKH di Brebes, Pemilik Rumah: Bangun Rumah Pakai Iuran Keluarga
Alexander Gunawan mengatakan rumah singgah tersebut terdiri dari dua lantai dengan kapasitas 28 kamar.
"Lantai atas digunakan untuk pasien positif Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh tapi masih harus menjalani isolasi."
"Sementara lantai dasar digunakan bagi mereka berstatus ODP maupun pemudik," ujarnya kepada wartawan, Senin (4/5/2020).
Menurut Alex, Pemkab Semarang menyediakan beberapa tempat untuk isolasi pasien yang berstatus ODP dan positif Covid-19.
"Kalau rencana awal saat rapat koordinasi selain Balai Diklat BKKBN, ada juga gedung Monumen PKK, PP PAUDNI, Dikmas Jateng dan Bapelkes Jateng."
"Namun, saat ini kami ingin memaksimalkan dulu rumah singgah yang ada di Diklat BKKBN Ambarawa," ungkapnya.
Alex mengatakan, rumah singgah tersebut berada di bawah pengelolaan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Semarang.
"Sebagai koordinator induk adalah bagian Kesra, untuk koordinator pelayanan kesehatan ada di Dinkes, logistik dikoordinatori oleh Dinsos dan keamanan oleh Satpol PP, TNI dan Polri," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pulang ke Ungaran, Pemudik Bakal Diisolasi Bareng Pasien Positif Corona"
• Viral Kisah Haru Selma Anak TK Menangis Sesenggukan di Depan Gerbang Sekolah Malam Hari
• RS Mardi Rahayu Kudus Sediakan Layanan Rapid Test Corona Drive Thru
• Anak-anak Vietnam Bersemangat Kembali Bersekolah Hari Ini : Sangat Bosan Berada di Rumah
• BREAKING NEWS: Ruas Jalan Jalan Dr Wahidin Tak Jadi Ditutup, Dishub Kota Semarang Sebut Masih Dikaji