Berita Regional
Kisah Kesedihan Orangtua ABK yang Jenazahnya Dilarung dari Kapal China Tanpa Persetujuan Keluarga
Hati Juriah hancur, putranya Ari (25) meninggal dan jasadnya dilarung ke laut dari kapal China begitu saja tanpa persetujuan keluarga.
Seseorang yang mengaku sebagai bos Ari di Jakarta meneleponnya.
Juriah diminta segera ke Jakarta.
"Yang kedua ada minta rekening dengan saya, ujung-ujungnya tiga hari kemudian menyuruh saya ke Jakarta, (ternyata) anak saya meninggal,” kata Juriah.
Lebih mengejutkan lagi, mereka mengetahui jenazah Ari telah dilarung tanpa persetujuan keluarga.
Meminta segera diusut

Juriah memohon, pihak berwenang mengusut kasus ini.
"Kami tidak senang, kami minta kasusnya diusut," kata Juriah.
Sebab, di mata ibundanya Rohani, Ari adalah sosok anak yang perhatian dengan orangtuanya.
Ketika berangkat bekerja di kapal pun, Ari berpamitan untuk meringankan beban keluarganya.
"Ari anak yang baik dan suka membantu orangtua," kenang Rohani pilu. Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Ogan Komering Ilir, Amriza Nursatria | Editor: Aprilia Ika)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Pilu Keluarga ABK Kapal China, Jasad Anak Dilarung Tanpa Persetujuan, Tak Pernah Bisa Hubungi Putranya"
• Viral Video Ferdian Paleka Ditelanjangi Dalam Penjara, Ini Respon Polisi
• Hasil Tes Seluruh Pemain AC Milan dan Staf Dinyatakan Negatif Virus Corona
• Penerbangan Pesawat Penumpang Kembali Beroperasi di Bandara Ahmad Yani Semarang