Wabah Virus Corona
Saat Petugas Lengah, Pedagang yang Rapid Testnya Positif Corona Ini Melarikan Diri
Rapid test terhadap 42 pedagang ini telah dilakukan sehari sebelumnya, dan hasilnya adalah 7 orang reaktif, 35 orang non reaktif
Saat Petugas Lengah, Pedagang yang Rapid Testnya Positif Corona Ini Melarikan Diri
TRIBUNJATENG.COM - Satu pedagang di Pasar Pinasungkulan Manado melarikan diri seusai dinyatakan reaktif corona dari hasil rapid tes.
Dari 42 pedagang pasar, hasilnya 7 orang reaktif corona.
Pedagang yang melarikan diri kini masih dalam pencarian pihak TNI Polri.
Rapid test terhadap 42 pedagang ini telah dilakukan sehari sebelumnya, dan hasilnya adalah 7 orang reaktif, 35 orang non reaktif.
• Pengakuan SG Pria yang Perkosa Siswi SMP di Kandang Ayam, Bilang Dilakukan 10 Kali dan Alasannya
• Fakta Baru Kasus NF Membuat Sang Ayah Amat Terpukul, 2 Pria yang Dibawanya Leluasa Mencabuli NF
• Promo Alfamart Akhir Pekan 13-7 Mei, Diskon Popok Bayi hingga Kebutuhan Lebaran, Ini Daftarnya
• 10 Menit, Wanita Muda Ini Guling-guling di Jalan Raya, Bangkit Lalu Jalan Sempoyongan
Pedagang yang menolak mengikuti rapid test akan diberi sanksi larangan berjualan.
Pasar pinasungkulan menjadi klaster baru penyebaran Covid-19 di Sulawesi Utara, setelah ditemukan tiga kasus positif.
Selain itu, Sebanyak 10 pasien positif corona dan pasien dalam pengawasan kabur dari karantina di hotel kota Ternate, Maluku Utara.
Mereka kabur karena mengaku tidak memiliki pemasukan tambahan untuk menghidupi keluarga hingga jenuh menjalani karantina.
Ini lah video amatir yang merekam kaburnya sejumlah pasien positif corona dan PDP di Kelurahan Jati, Kota Ternate Selatan Provinsi Maluku Utara.
Para pasien diduga memanfaatkan kesempatan saat lengahnya pengawasan petugas. (Kompastv)