Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Bocah Penjual Gorengan Dibully

Pilu, RL Bocah Penjual Gorengan Memang Sering Dibully, Padahal Ia Hanya Bantu Orangtua Cari Nafkah 

Menurut dia, perundungan sering dialami RL namun baru kali ini yang sangat keterlaluan

Editor: muslimah

TRIBUNJATENG.COM – RL (12) warga Jl Batu Merah, Kelurahan Tala, Kecamatan Tala yang kesehariannya menjajakan jajanan jalangkote sering mendapat perundungan dari kelompok pemuda maupun anak-anak di jalanan.

Hal tersebut diungkapkan Paur Humas Polres Pangkep, Aiptu Agus Salim saat dikonfirmasi, Senin (18/5/2020).

Menurut dia, perundungan sering dialami RL namun baru kali ini yang sangat keterlaluan,

karena disertai pemukulan dan dorongan hingga tersungkur di tanah.

4 Hari Gilang di Hutan Pegunungan Muria Kosim Bilang Cuma Hilang Sehari, ini Pengakuannya ke Tim SAR

10 Menit, Wanita Muda Ini Guling-guling di Jalan Raya, Bangkit Lalu Jalan Sempoyongan

Lagi, ABK Kapal China Dilarung ke Laut, Dipaksa Kerja Meski Alami Kelumpuhan hingga Meninggal

Berawal Temuan Anggota Banser, Seorang Pedagang Pasar Bringin Kab Semarang Campur Daging Sapi & Babi

“Kasihan, sering di-bully oleh  kelompok pemuda maupun anak-anak saat dia keliling berjualan jalangkote.

Video seorang bocah di-bully sejumlah pemuda dan mendapatkan perlakuan kekerasan viral di media sosial.
Video seorang bocah di-bully sejumlah pemuda dan mendapatkan perlakuan kekerasan viral di media sosial. (Ist via Tribun Timur)

Mungkin karena tubuhnya yang gemuk, sehingga mendapat perlakuan itu.

Tapi kali ini sungguh kelewatan kelompok pemuda Firdaus yang kini sudah diamankan polisi,” ungkap Agus.

Agus mengungkapkan, RL yang berasal dari keluarga yang tidak mampu ini setiap harinya membantu orangtuanya mencari nafkah dengan berjualan jalangkote keliling.

Sepulang dari sekolah, RL keliling menjajakan jalangkote buatan ibunya.

“RL memang dari keluarga tidak mampu, jadi dia harus membantu ayah dan ibunya mencari nafkah.

Ya saat mencari nafkah itulah, RL sering di-bully dan dia tetap sabar hadapi orang-orang,” tuturnya.

Agus menjelaskan, Firdaus (26) warga Jl Tanete, Kelurahan Bonto-bonto, Kecamatan Ma'rang yang melakukan pemukulan terhadap RL masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Pangkep.

Demikian pula dengan tujuh orang rekan Firdaus lainnya yang masih diperiksa sebagai saksi.

“Kasus ini masih dalam pemeriksaan penyidik Polres Pangkep.

Sebentar akan diumumkan status kasus ini dan tersangkanya,” ungkapnya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved