Berita Semarang
Hujan 2 Jam, Satu RT di Ngemplak Simongan Semarang Terendam Banjir Setinggi Perut Orang Dewasa
Hujan deras yang mengguyur Kota Semarang menyebabkan pemukiman di Jalan Gedung Batu Tengah Kelurahan Ngemplak Simongan Kecamatan Semarang
Penulis: iwan Arifianto | Editor: galih permadi
"Tinggal air yang masih di dalam rumah, mungkin besok pagi surutnya," tandasnya.
Longsor
Hujan lebat menerjang Kota Semarang membuat longsor di Jalan Untung Suropati Raya, Kalipancur, Ngaliyan, Kota Semarang.
Dalam peristiwa tersebut, Hidayat, pemilik warung mi ayam menderita luka pada bagian kaki lantaran tertimpa reruntuhan tembok selama satu jam.
Peristiwa itu disebabkan tanah longsor saat hujan lebat pada Selasa (19/5/2020), sekitar pukul 19.20 WIB malam.
Runtuhnya tembok tersebut menimpa empat warung di samping.
Konturnya lebih rendah yang berada di Jalan Candi Penataran.
Beberapa orang yang berada di warung-warung tersebut tertimpa reruntuhan.
Satu orang menjadi korban, mengalami luka dan telah dilarikan ke RSUP Kariadi.
Korban bernama Hidayat (30), warga Ungaran yang juga pemilik warung mi ayam.
Dari penuturan seorang temannya yang sedang membeli mi ayam di sana, kaki korban sempat tertimpa reruntuhan tembok selama sekitar satu jam.
Kondisi saat itu sedang hujan lebat.
“Awalnya saya baru datang belum sempat duduk, Hidayat sedang membuatkan saya minuman di samping gerobak mi ayam,” tutur Hermawan Endra, korban selamat sekaligus saksi mata kejadian.
“Tiba-tiba lampu padam dan kami mendengar suara gemuruh seperti petir dan warungnya ambruk tertimpa runtuhan tembok.
Saya keluar meminta tolong dan warga setempat berusaha mengevakuasi Hidayat yang kakinya tertimpa,” imbuhnya.