Bundesliga 2020
2 Pemain Borussia Dortmund Jadi Buronan DFB Gara-gara Selebrasi Berbau Politik Dukung George Floyd
2 Pemain Borussia Dortmund Jadi Buronan DFB Gara-gara Selebrasi Berbau Politik Dukung George Floyd
Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: abduh imanulhaq
2 Pemain Borussia Dortmund Jadi Buronan DFB Gara-gara Selebrasi Berbau Politik Dukung George Floyd
TRIBUNJATENG.COM - Pemain sayap Borussia Dortmund, Jadon Sancho jadi buronan Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB).
Hal ini meyusul selebrasi kontroversial yang dilakukan oleh Sancho.
Selebrasi tersebut dianggap berbau politik oleh DBF.
Sehingga sebagai langkah tindak lanjut pihak DFB akan memeriksa Sancho.
• Amien Rais Sebut Istilah New Normal Sebagai Pengelabuhan, Hanum Rais : Angin-anginan
• Hotman Paris Dihujat Karena Follow Akun Haters Syahrini: Itu Rahasianya Aku Sukses
• Berani-beraninya Kepala Polisi Houston Menghardik Presiden AS Donald Trump : Tutup Mulut Anda!
• Pak RT dan Tani Bikin Hoaks Tetangga Kena Corona, Sanksinya Tempel Surat Minta Maaf di 3 Kecamatan
Diketahui, setelah mencetak gol pertamanya di laga Bundesliga antara Borussia Dortmund dan Paderborn, Jadon Sancho melakukan selebrasi dengan membuka kausnya dan menunjukkan tulisan 'Justice For George Floyd'.
Selebrasi tersebut dilakukan Sancho untuk memberi dukungan kepada George Floyd, warga Amerika Serikat yang kehilangan nyawanya di tangan polisi di Minneapolis, Minnesota, Amerika Serikat pada Senin (25/5/2020).

TWITTER @SANCHOOO10
Sancho melakukan hal tersebut karena ingin memberikan dukungan kepada George Floyd seperti yang sudah dilakukan banyak orang sebelumnya.
Akan tetapi, Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) merasa selebrasi Sancho itu adalah sebuah kesalahan.
Seperti dilansir dari Mirror, pihak DFB melarang tindakan semacam itu karena mengandung unsur politik.
Oleh sebab itu, DFB akan memanggil Sancho dan juga pemain Bundesliga lainnya yang melakukan hal serupa.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Komite Kontrol DFB, Anton Nachreiner.
"Badan kontrol DFB akan menangani masalah ini dalam beberapa hari mendatang dan meneliti keadaan kasus ini," kata Nachreiner, Senin (1/6/2020).
Selain Sancho, penyerang Borussia Moenchengladbach, Marcus Thuram, juga akan dipanggil oleh DFB terkait masalah serupa.
Thuram menunjukkan dukungannya untuk George Floyd dengan melakukan gestur berlutut dengan satu kaki sambil kepalanya menunduk dan tangan bertumpu pada lutut.