Wabah Virus Corona
Satu Keluarga Pedagang Pasar Dinyatakan Positif Virus Corona
Di Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, satu keluarga dinyatakan positif terpapar Virus Corona atau Covid-19.
TRIBUNJATENG.COM, MOJOKERTO - Di Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, satu keluarga dinyatakan positif terpapar Virus Corona atau Covid-19.
Tim Gugus Percepatan Penangangan Covid-19 menyampaikannya, Senin (1/6/2020).
Menurut Juru Bicara Covid-19 Kota Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo, kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Mojokerto bertambah dari 9 orang kini menjadi 13 orang.
• Penampakan Pocong Gegerkan Warga Purbalingga, Polisi hingga Ahli Spiritual Ikut Memburu
• Innalillahi Wainnailaihi Rojiun Wakapolres Purbalingga Kompol Widodo Ponco Meninggal Kecelakaan
• Warga Boyolali yang Dulu Buka Kafan & Mandikan Jenazah Covid-19 Terima Kenyataan Pahit, Ini Kabarnya
• Isi 3 Surat Wasiat Siti Julaekah, Wanita yang Bunuh Diri di Hotel di Semarang, 1 Surat untuk Suami
"Pasien positif Covid-19 nomor 10, 11 dan 12 merupakan satu keluarga dengan pasien 09 yang terlebih dahulu terdeksi terpapar Virus Corona," ujarnya saat dikonfirmasi Surya.co.id melalui sambungan telepon, Senin (1/6/2020).
Ia mengatakan pasien positif Covid-19 nomor 10 adalah Nyonya K usia 55 tahun 11 bulan merupakan istri pasien nomor 09 yaitu laki-laki inisial (M) berusia 59 tahun 9 bulan yang bekerja sebagai pedagang buah di pasar.
Sedangkan, pasien nomor 11 seorang pria berinisal (T) usia 38 tahun dan pasien nomor 12 yaitu ibu rumah tangga Nyonya NY usia 32 tahun 6 bulan.
Mereka satu keluarga sudah menjalani karantina di rumah observasi Rusunawa Cinde mulai Selasa 26 Mei 2020.
"Dua pasien positif Covid-19 nomor 11 dan nomor 12 adalah anak dari pasien nomor nomor 10, mereka tinggal dalam satu rumah dan hasil tes Swab PCR yang bersangkutan baru keluar pada 1 Juni 2020 dinyatakan positif Covid-19," ungkapnya.
Menurut dia, Tim Gugus Tugas Covid-19 melakukan tracing untuk mendeteksi orang terdekat yang kontak erat dengan satu keluarga tersebut selama 14 hari terakhir.
Hasilnya, ada dua orang Orang Tanpa Gejala (OTG) sudah menjalani Rapid Test Covid-19 dinyatakan nonreaktif.
Sampai saat ini masih menunggu hasil Swab PCR dari dua OTG tersebut.
Pihaknya belum dapat memastikan satu keluarga yang positif COVID-19 ini apakah terpapar Virus Corona dari Kluster yang sama atau berbeda.
"Tadi sudah dilakukan Rapid Test Covid-19 bagi semua pedagang buah di pasar sebanyak 31 orang hasilnya nonreaktif semua dan akan dilakukan Rapid Test ulang 10 hari lagi," jelasnya
Gaguk juga menyampaikan kasus terkonfirmasi Covid-19 yang berbeda yaitu pasien nomor 13 adalah seorang pria berinisial (Y) usia 37 tahun 2 bulan.
Pasien positif Covid-19 nomor 13 ini merupakan tenaga kesehatan warga Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari Kota Mojokerto.