Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Pati

Tren Gowes di Pati Meningkat Selama Pandemi Corona, Sepeda Lipat Paling Laris Dicari

Semenjak adanya pandemi virus corona, tren bersepeda alias gowes di Kabupaten Pati mengalami peningkatan cukup signifikan.

Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: galih permadi

TRIBUNJATENG.COM, PATI – Semenjak adanya pandemi virus corona, tren bersepeda alias gowes di Kabupaten Pati mengalami peningkatan cukup signifikan.

Tolok ukurnya, antara lain ialah peningkatan penjualan unit sepeda.

Hal tersebut diakui Woro Surya, karyawan di Toko Sepeda Usaha Murni yang beralamat di Jalan Kol. Sunandar nomor 35 Pati.

Viral Saat Polisi Evakuasi Ayla Kecelakaan di Jurang, Ditemukan Mayat Wanita di Dalam Datsun Silver

Malapetaka Benang Layangan, Begini Reaksi Polisi Setelah Ada Kasus Pemotor Tewas Urat Leher Putus

Lihat Polisi Diserang di Pinggir Jalan, Pria Ini Bukannya Bantu Malah Berfoto Selfie

Lebih dari 3 Ribu Orang Indonesia, Vietnam dan Filipina Pindah Jadi Warga Negara Taiwan

“Kalau di sini puncaknya Maret kemarin. Pada hari-hari biasa sebelum ada covid-19 penjualan per hari mungkin antara 10 sampai 15 unit.

Maret kemarin naik sampai dua kali lipat, sehari bisa terjual antara 25 sampai 30 unit. Sekarang ini tidak seramai Maret, tapi tetap lebih ramai dibanding sebelum corona,” ujar dia.

Menurut Woro, jenis sepeda yang paling banyak diminati masyarakat Pati belakangan ini ialah Seli alias sepeda lipat.

Untuk jenis sepeda lipat saja, per hari bisa terjual 5 hingga 10 unit.

“Kisaran harga sepeda lipat di sini, kalau yang alumunium dua jutaan lebih, sedangkan yang besi 1,5 jutaan.

Yang paling laris di sini produk sepeda lipat dari pacific dan element,” kata dia.

Toko Usaha Murni sendiri menjual berbagai jenis dan merek sepeda, di antaranya Thrill, Pasific, Polygon, United, Phoenix, dan Element.

Ulil Albab (25), salah satu pengunjung Toko Sepeda Usaha Murni setuju, pandemi corona memang berpengaruh terhadap peningkatan tren bersepeda di tengah masyarakat.

“Karena untuk menjaga kebugaran, bersepeda termasuk pilihan jenis olah raga yang menarik.

Kalau saya sendiri sebetulnya hobi bersepeda sejak dulu, tapi sempat vacum beberapa waktu karena nggak ada temannya. Sekarang banyak teman yang bersepeda, saya jadi ingin sepedaan lagi,” papar dia.

Senada, Rizki Hermanu, penghobi sepeda yang tergabung dalam grup Tenda Biru Cycling menyebut, memang aktivitas bersepeda masyarakat Pati mengalami peningkatan akhir-akhir ini.

"Khususnya sepeda lipat itu memang kelihatan perkembangannya. Digandrungi semua usia, mulai anak-anak sampai orang tua.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved