Berita Semarang
Perempuan Bersuami Berantem dengan Pacar Baru di Ungaran Dikira Begal, Kades: Mereka Orang Demak
Si perempuan yang menggunakan kendaraan sendiri kabur dan dikejar oleh si laki-laki menggunakan kendaraan hingga sampai Mluweh Ungaran timur.
Penulis: akbar hari mukti | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Kejadian kejar-kejaran di kawasan Mluweh, Ungaran Timur tepatnya di kawasan dekat makam Mount Carmel Memorial Park, Senin (15/6/2020) malam tadi viral di sosial media.
Informasi awal menyebutkan terjadi pembegalan di kawasan itu.
Warga sekitar pun diceritakan mengejar pelaku karena melarikan diri dan meninggalkan motornya.
• Alfian Siswa SMP Tewas Dililit Ular Piton Raksasa 7 Meter, 2 Teman Berusaha Bantu Lepas Tapi Gagal
• Ariyanto Pria Tulen Dinyatakan Reaktif Hamil oleh Tim Medis Karantina Seusai Ikut Rapid Test Corona
• Menikah dengan Ardi Bakrie, Ayahanda Larang Nia Ramadhani Buka HP dan Dompet Suami
• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun! Kecelakaan di Semarang, Pengendara Motor Muhamad Fadli Meninggal
Sedangkan si perempuan kemudian ditanyai oleh warga setempat.
Selanjutnya diinformasikan ternyata mereka yang terlibat kejar-kejaran sampai di kawasan Mluweh itu sebenarnya pasangan kekasih yang sedang terlibat masalah.
Si perempuan yang menggunakan kendaraan sendiri kabur dan dikejar oleh si laki-laki menggunakan kendaraan hingga sampai Mluweh Ungaran timur.
Kejadian tersebut viral salah satunya di grup facebook Ungaran.
Saat dikonfirmasi Tribun Jateng, Kades Mluweh, Ungaran Timur, Asariyono, membenarkannya.
Kejadian itu terjadi sekitar pukul 19.00.
"Jadi ada informasi dari warga bahwa ada pembegalan di kawasan tersebut."
"Maka kami langsung mengecek sembari mengontak pihak Polsek Ungaran," jelas Asariyono, Selasa (16/6/2020).
Dari informasi warga sekitar, menurut Kades, si laki-laki yang mengejar tersebut lari karena takut ditangkap oleh warga.
Si laki-laki itu meninggalkan motornya dan lari ke arah pepohonan.
Sebelumnya, si perempuan yang dikejar itu meminta tolong sehingga menarik perhatian warga sekitar untuk menolong.
"Di jok motor terdapat data diri si laki-laki, warga Demak."
"Si perempuan juga infonya warga Demak," ujarnya.
Asariyono yang berada di tempat kejadian, mengaku sempat meminta si perempuan untuk menelepon pihak keluarga.
Namun menurutnya, perempuan itu menolak.
"Kami dari warga sempat minta dia telepon orangtua atau suaminya, karena ia mengaku sudah punya suami."
"Tapi entah mengapa yang bersangkutan berkelit dan tidak mau," jelasnya.
Ia pun selanjutnya menyerahkan kasus tersebut ke Polsek Ungaran untuk penyelidikan lebih jauh.
Kapolsek Ungaran Kompol Ana Maria Retnowati, saat dimonfirmasi menjelaskan kasus tersebut saat ini masih ditangani oleh Polsek Ungaran.
Pelaku menurutnya berhasil ditangkap di kawasan pepohonan di sekitar tempat kejadian pukul 3 pagi tadi.
"Masih kami dalami, saat ini masih proses penyelidikan karena ada luka pada korban."
"Jadi kami belum bisa berbicara banyak," jelasnya.
Menurutnya korban dan pelaku sebenarnya sudah saling mengenal.
Mereka saling kenal lewat media sosial facebook.
"Keduanya tinggal di Kabupaten Semarang."
"Saat ini masih dalam proses penyelidikan," paparnya.
(Ahm)
• Di Tubuhnya Ada Tumor 8,5 Kg, Prihanti Sempat Tak Tertangani RS karena Corona, Begini Akhirnya
• Ruben Onsu Panik Saerwendah Ngidam, Hamil Lagi?
• Viral Isi Catatan Dokter DDY Sebelum Meninggal karena Corona, Ayah dan Ibunya juga Meninggal
• Tukang Bangunan di Semarang Tewas Terjatuh dari Ketinggian 3 Meter, Ini Kronologinya