Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Wanita Pemalang Tewas Kecelakaan Ditabrak Motor Saat Menyeberang

TRIBUNJATENG.COM, PEMALANG - Seorang wanita paruh baya meninggal dunia di Jalan Jendral Sudirman, Kabupaten Pemalang setelah tertabrak oleh sepeda motor Vario bernomor polisi B-3582-KCN.

Korban yang belum diketahui identitasnya itu, sempat tergeletak di tengah jalan sebelum polisi dan petugas medis mengevakuasi korban, Kamis (18/6/2020).

Kasat Lantas Polres Pemalang AKP Arfian Riski Dwi Wibowo saat dihubungi Tribunjateng.com membenarkan adanya kecelakaan di Jalan Jenderal Sudirman, Kabupaten Pemalang.

• Detik-detik Nenek di Semarang Loncat ke Sumur Bawa Foto Cucu dan Almarhum Suami, Berakhir Begini

• BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi Sampai 4 Meter dan Air Rob Hingga Tiga Hari ke Depan

• Rapid Test Massal di Semarang, Positif Covid-19 Langsung Karantina, Indonesia Kasus Terbanyak ASEAN

• Reaksi Achmad Purnomo Soal Kabar Gibran Kantongi Rekomendasi Megawati: Anak Presiden, Saya Tak Kaget

"Kronologinya, saat itu wanita tanpa identitas sedang menyeberang dari arah pasar atau dari arah utara ke selatan.

Pada saat bersamaan, sepeda motor Vario bernomor polisi B-3582-KCN yang dikendarai oleh Nurtiana (30) warga Kelurahan Pelutan RT 2 RW 06 Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang melintas, karena jarak sudah dekat benturan tak bisa dihindari," kata AKP Arfian.

Menurutnya, korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Dari hasil pemeriksaan, korban mengalami luka pada kaki sebelah kiri dan mengalami cidera kepala berat.

"Korban yang diperkirakan berusia sekitar 50-60 tahun, memakai baju warna abu-abu dengan motif bunga dan celana kain kolor warna hitam."

"Korban kemudian dibawa ke RSUD Dr. M Ashari Pemalang," ujarnya.

Pihaknya menghimbau kepada pengendara sepeda motor untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalulintas yang ada dan melengkapi surat-surat kendaraannya.

Sementara bagi pejalan kaki, untuk selalu hati-hati saat menyebrang jalan dan usahakan sebelum menyebarang tengok kanan-kiri.

Kecelakaan di Tol

Kecelakaan maut terjadi di KM 318+600 jalur A Tol Pemalang-Batang, Kamis (18/6/2020) siang.

Kecelakaan maut ini melibatkan Kijang Innova bernomor polisi B 1354 COP yang menabrak truk tronton bernomor polisi AG 9370 UT.

Truk itu dikemudikan M Erwan Efendi (35), warga Kabupaten Sragen.

Dalam kecelakaan ini, 2 orang meninggal dunia dan 1 orang mengalami luka berat.

"Kecelakaan ini terjadi di KM 318+600 jalur A atau dari arah Jakarta hendak ke Semarang, sekitar pukul 11:40 WIB," kata Kasi Pelayanan Lalu Lintas PBTR Zakaria saat dihubungi Tribunjateng.com.

Menurutnya, kronologi kejadian mobil Innova melaju dari arah barat menuju timur dengan kecepatan melebihi peraturan di jalan tol.

Sesampainya di lokasi kejadian, pengemudi yang mengantuk tidak dapat mengendalikan kendaraannya.

Akhirnya Innova itu menabrak bagian belakang truk tronton yang tengah melaju di depannya.

"Akibat kejadian ini, dua orang meninggal dunia di lokasi dan satu orang mengalami luka berat.

Saat ini, semua korban berada di rumah sakit umum Siaga Medika Pemalang," ujarnya.

Zakaria menambahkan, dengan adanya kejadian kecelakaan seperti ini pihaknya mengimbau pengguna jalan yang akan melintas baik di jalan raya maupun jalan tol, untuk mematuhi batas kecepatan kendaraan melintas.

Kemudian memastikan kondisi tubuh dalam keadaan fit dan siap berkendara.

Pastikan, tidak memaksakan berkendara ketika dalam kondisi mengantuk dan beristirahat di rest area yang terdapat dalam perjalanan.

Berikut nama korban yang meninggal dunia dan satu orang luka berat

Korban meninggal dunia :

1. Gunawan (46), alamat Serpong, Tangerang.

2. Juwita (70), alamat Serpong, Tangerang.

Korban Luka Berat :

1. Samuel Ferdian (25), alamat Jalan Ketilang Indah Blok Ha No. 22, Semarang.

Data pengemudi yang selamat

1. Sopir Kijang Innova Topan Afrizal (22) alamat KP. Panday RT 1 RW 1, Desa Batubantar, Cimanuk, Pandeglang.

2. Sopir Truk Tronton  M Erwan Efendi (35) warga Kabupaten Sragen.

(Dro)

• Mutasi Polri, Inilah 5 Kapolres Baru di Jateng, Dirreskrimsus dan Dirreskrimum Baru Polda Jateng

• Tusuk Pak RT Pakai Pisau Dapur hingga Tewas, Ini Pengakuan Resdi di Depan Polisi: Sebel. . .

• Akrab, Ini Kalimat Pertama Habib Syech Begitu Kapolda Jateng Ahmad Luthfi Datangi Rumahnya

• Ganjar Pranowo Mengaku Banyak Orangtua Titip Agar Anaknya Diterima di Sekolah Favorit saat PPDB