Pencuri Bobol Minimarket di Jalur Pantura Pekalongan, Ini Ultimatum AKBP Aris Bagi Pelaku

TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Minimarket yang berada di jalur Pantura tepatnya di Desa Rembun, Kecamatan Siwalan, Kabupaten Pekalongan dibobol kawanan pencuri.

Pelaku, diduga masuk melalui atap dengan cara membobol plafon toko.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kapolres Pekalongan AKBP Aris Tri Yunarko.

• Viral Video Pria Membeli Burung Lalu Dilepaskan di Hadapan Penjualnya, Netizen +62: Calon Suami Saya

• Anggota DPRD Ditangkap Bersama Seorang Wanita di Hotel, Diduga Gelar Pesta Narkoba

• Petaka Pesta Pernikahan Berujung Maut di Kota Semarang, Ibu Pengantin Meninggal Positif Corona

• Benarkah Golongan Darah Menentukan Tingkat Keparahan Gejala Covid-19? Ini Hasil Studi Terbarunya

"Betul, kami menerima laporan adanya pembobolan minimarket di wilayah Pantura Siwalan pada Sabtu (21/6/2020) pagi.

Kemudian, anggota langsung melakukan olah TKP dan melakukan penyelidikan," kata AKBP Aris saat dihubungi Tribunjateng.com, Minggu (21/6/2020).

Menurutnya, kejadian tersebut hampir sama persis pada kejadian tahun lalu.

Saat disinggung, apakah pelaku merupakan satu jaringan yang sudah ditangkap atau jaringan luar daerah kapolres mengungkapkan saat ini masih dalam penyelidikan.

"Tahun lalu, pelaku pembobolan minimarket sudah berhasil diamankan dan ini terjadi lagi di Kabupaten Pekalongan."

"Saya minta doanya, semoga segera ada hasil dan saya akan tindak tegas pelaku tersebut," ujarnya.

Adanya kejadian itu, AKBP Aris berpesan kepada pemilik minimarket yang belum dilengkapi oleh CCTV agar dilengkapi dengan CCTV, baik itu area depan, dalam, maupun area belakang.

Selain itu, pihaknya juga memerintahkan kepada anggota polsek untuk meningkatkan patroli di wilayahnya.

"Patroli harus terus ditingkatkan, guna menciptakan suasana Kamtibmas di wilayah Kabupaten Pekalongan," tambahnya.

Curi Sosis

Sepandai-pandainya tupai melompat, pasti akan jatuh juga, itulah yang dialami oleh terduga pencuri spesialis minimarket yang beraksi di sepanjang jalan Gajah Raya, Jumat (5/6/2020).

Pelaku berhasil ditangkap oleh penjaga toko minimarket ketika pelaku beraksi di Indomaret Gajah Raya 26 Kecamatan Gayamsari.

Pramuniaga toko, M Najih menuturkan, tertangkapnya pelaku bermula dari laporan pgawai toko lain di sepanjang jalan Gajah Raya.

"Mereka menelepon toko kami menanyakan apakah kehilangan item barang sampo dan handbody.

Kami jawab toko kami tidak kehilangan, kemudian mereka meminta kami waspada sebab toko lain sudah kehilangan," ungkapnya kepada Tribunjateng.com.

Najih mengatakan, pegawai toko mendapatkan informasi tersebut lantas bersikap waspada.

Pasalnya ada tiga toko lain masing-masing di Indomaret Mutiara Gama Jalan Gajah raya , Indomaret Gajah 8 , Indomaret Gajah 1.

Tidak lama kemudian, datang seorang pria tinggi besar berpenampilan rapi dengan membawa tas gendong.

Pria tersebut berkeliling toko sembari mengambil barang belanjaan berupa roti, minuman, snack dan lainnya, sekira pukul 14.00 WIB

Setelah barang belanjaan satu keranjang penuh di taruh di meja kasir, pria itu keluar toko dengan alasan akan mengambil dompet di motor.

Berhubung petugas toko curiga, mereka lantas mengejar pria itu.

Pegawai yang mengejar ada tiga terdiri dari kepala toko, Pramuniaga dan Kasir.

Pria itu sudah naik ke atas motor N max warna silver dan sudah memakai helm.

Namun berkat kecekatan pegawai toko, pria itu dapat ditahan sebelum melarikan diri.

"Bapak itu mengelak tidak melakukan pencurian, tapi mau berusaha kabur tidak mau membayar barang belanjaan," jelasnya.

Setelah diamankan oleh karyawan ke gudang toko, lalu pria itu digeledah.

Benar saja di tasnya terdapat 1 buah handbody vaseline 200 ml dan sampo dove 160 ml tanpa struk belanja.

"Kami inisiatif memeriksa motor korban, di dalam jok motor dan box motor penuh barang curian dengan item jenis serupa yakni hand body dan sampo dove.

Kalau jumlah tidak sempat menghitung, pasti ada puluhan barang," katanya.

Terduga pelaku pencurian tersebut sempat mengelak perbuatannya kendati sudah terbukti.

Warga sekitar yang mengetahui pencurian itu juga ikut geram dan hendak meghakimi terduga pelaku.

"Kami memilih laporkan terduga pelaku ke polisi, sekarang sudah ada di kantor Polsek Gayamsari," bebernya. (Dro/iwn)

• Lihat Kulkas Nagita Slavina, Baim Wong Syok Tahu Kue Lebaran Pemberiannya Masih Utuh

• Nama Yulia Fera Mendadak Viral karena Temuan Bungkusan Pocong di Kuburan Kudus, Ini Sosoknya

• Wajah Pelaku Tabrak Lari Tewaskan Pejalan Kaki di Tembalang Semarang, Pakai Mobil Honda Mobilio

• Barang Kecil dan Sepele Ini Bikin Pelaku Tabrak Lari di Tembalang Semarang Mudah Ditangkap