Penerimaan Siswa Berkebutuhan Khusus SMPN 13 Semarang Tunggu Instruksi Dinas

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Minimnya informasi dari Disdik Kota Semarang terkait penerimaan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dalam proses PPDB dipertanyakan sejumlah sekolah.

Terutama di sekolah yang belum pernah menerima siswa berkebutuhan khusus.

Seperti di SMPN 13 Kota Semarang yang terletak di Jalan Lamongan Raya, Sampangan, Kecamatan Gajah Mungkur, Kota Semarang.

• Cerita dan Resep Ampuh Mbah Kung Kakek Sugiono Indonesia Digemari Cewek-cewek Cantik

• Apa Pekerjaan Mbah Kung Kakek Sugiono Indonesia hingga Digemari Cewek-cewek Cantik?

• Bagaimana Cara Bikin Cewek Cantik Nyaman Dekat Mbah Kung? Jangan Langsung Ngajak Tidur

• Cewek Cantik Seperti Apa yang Didekati Mbah Kung? Bukan Anak Teman, Bukan Istri Orang

• Mbah Kung Kakek Sugiono Indonesia Asli Surabaya Ngekos di Semarang

Tercatat, terdapat tiga siswa berkebutuhan khusus yang mendaftar ke SMP Negeri tersebut.

Yugiati satu di antara pangajar di SMPN 13, mengatakan, instruksi dari dinas mewajibkan sekolah menerima siswa berkebutuhan khusus.

"Namun yang jadi pertanyaan kami, saat pelaksanaan pembelajaran nanti akankah ditempatkan di kelas khusus atau dijadikan satu dengan murid lainya," katanya saat ditemui Tribunjateng.com di lab komputer SMPN 13, Selasa (23/6/2020).

Dilanjutkannya, instruksi dari dinas mengenai materi yang akan diberikan ke siswa berkebutuhan khsusus juga belum didengarnya.

"Akankah nanti ada guru khusus atau tidak juga belum kami dapatkan informasinya," ucapnya.

Sementara itu Habsoro Ketua PPDB SMPN 13, menuturkan, kemungkinan akan ada pendampingan untuk siswa berkebutuhan khusus.

"Mungkin juga nanti akan ada pendampingan, tapi kepastiannya kami belum tahu. Di SMPN 13 juga baru kali ini ada siswa berkebutuhan khusus yang mendaftar," imbuhnya. (bud)

• Disdikbud Jateng Terima 1.283 Aduan Selama Proses PPDB 2020

• Mau Menyerahkan Diri, Anggota KKB Ini Malah Tertembak Pistol Sendiri, Ini Ceritanya

• Seorang Pria DPO Polisi Ditangkap di Jangli Semarang, Sempat Ngaku Anggota TNI

• Baznas dan IPHI Banjarnegara Bantu Warga Terdampak Pandemi Virus Corona