Berita Kesehatan
Cek Jangan Sampai Salah Diagnosis, Ini Perbedaan Darah Rendah dan Kurang Darah
Kurang darah bukanlah penyakit, melainkan akibat dari tidak optimalnya kinerja organ tubuh
TRIBUNJATENG.COM - Seringkali orang-orang salah dalam membedakan ciri-ciri darah rendah atau kurang darah.
Padahal, sebenarnya kedua masalah kesehatan ini memiliki ciri-ciri yang berbeda.
Apa sih kurang darah?
• Malaysia Kembali Berperang Lawan Corona, Kasus Terus Naik, Kewajiban Pakai Masker Digodok
• Waspada, Jangan Sembarangan Unggah Data Pribadi ke Media Sosial
• Sering Bantu Orang lain, Darimana Sumber Dana Baim Wong? Ini Pengakuannya di Depan Nia Ramadhani
• Satu Pedagang Positif Covid-19, Pasar Gemolong Sragen Besok Ditutup, 15 Pedagang Akan Swab Test
Kurang darah adalah kondisi saat tubuh kekurangan sel darah merah.
Selain itu, kurang darah juga biasa disebut anemia.
Melansir Better Health, sel darah merah bertugas membawa oksigen ke seluruh tubuh menggunaan protein bernama hemoglobin.
Penderita anemia memiliki kadar sel darah merah atau kadar hemoglobin kurang atau di bawah normal.
Kurang darah bukanlah penyakit, melainkan akibat dari tidak optimalnya kinerja organ tubuh.
Penyebab anemia atau kurang darah bisa karena beberapa hal, di antaranya:
- Kekurangan zat besi, vitamin B12, atau asam folat
- Penyerapan nutrisi makanan tidak optimal karena thalassemia atau penyakit sel sabit
- Gangguan autoimin
- Penyakit diabetes, artritis, dan TBC
- Hipotiroidisme
- Gangguan sumsum tulang
- Banyak kehilangan darah karena kecelakaan, operasi, tukak lambung, haid berat, kanker
- Efek samping obat
- Katup jantung bermasalah
- Infeksi seperti malaria dan septikemia
- Pubertas atau kehamilan
Saat seseorang kurang darah atau anemia, jantungnya harus bekerja lebih keras untuk memompa darah dan mendaparkan cukup oksigen.
Hal itu bisa menimbulkan gejala, tergantung tingkat keparahan anemia.
Beberapa ciri-ciri kurang darah yang umum di antaranya:
- Kulit pucat
- Lemah
- Mudah lelah
- Sesak napas
- Sakit kepala
- Jantung berdebar
- Susah konsentrasi
- Lidah pecah-pecah atau memerah
- Kehilangan selera makan
Beberapa orang rentan mengalami kurang darah atau anemia, di antaranya wanita yang sedang haid, ibu hamil, dan ibu menyusui.
Bayi lahir prematur, remaja yang sedang puber, pelaku diet vegan, penderita kanker dan penyakit kronis, serta atlet juga rentan kurang darah.
Darah Rendah