Berita Salatiga
DPRD Kota Salatiga Habiskan Rp 9,77 Miliar Bangun Gedung Suporting
Berdalih terbentur kebutuhan ruangan yang terbatas DPRD Kota Salatiga pada tahun anggaran 2020 membangun gedung suporting Unit DPRD.
Penulis: M Nafiul Haris | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Berdalih terbentur kebutuhan ruangan yang terbatas DPRD Kota Salatiga pada tahun anggaran 2020 membangun gedung suporting Unit DPRD.
Tidak tanggung-tanggung untuk proyek itu menghabiskan biaya sebesar Rp 9,77 miliar.
Ketua DPRD Kota Salatiga Dance Ishak Palit mengatakan pembangunan gedung itu tidak lain untuk mendukung peningkatan kinerja para wakil rakyat.
• Cak Malik Pernah Digosipkan Suami Nella Kharisma Nikahi Janda Cantik Asal Nganjuk
• Ini Isi Surat Terbuka Ingrid Frederica Warga Brebes kepada Presiden Jokowi: Saya Memohon
• Tempat Kos di Banjarnegara Ini Dipakai untuk Bisnis Esek-esek, Sekali Kencan Rp 500 Ribu
• Rumah Mbah Minto YouTuber yang Kini Jadi Bintang Iklan, Lantai Dikeramik dan Ada TV 32 Inci
"Selebihnya kondisi gedung sekarang ruangan juga sangat sempit dan terbatas.
Jadi pembangunan suporting unit diharapkan bisa menjadi pengembangan bagian ruangan di DPRD," terangnya kepada Tribunjateng.com, Rabu (5/8/2020)
Menurut Dance, usulan pembangunan gedung tersebut sudah sejak tahun 2018 silam.
Sehingga, tidak ada alasan menunda pembangunan karena anggaran proyek tersebut juga tidak terkena refocusing percepatan penanganan pandemi virus Corona (Covid-19).
Ia menambahkan, pembangunan gedung suporting unit itu nanti juga akan dilengkapi dengan fasilitas studio mini sebagai sarana promosi potensi daerah Salatiga dan hal menyangkut program Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga.
"Pada lantai dua nanti sesuai rencana ada teater studio mini untuk promosi baik program atau potensi daerah Kota Salatiga," katanya
Wakil Ketua Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Kota Salatiga, Listyanto menyatakan, pihaknya akan melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan proyek yang berada di lingkungan kantornya tersebut.
Dikatakannya, pelaksana proyek dengan nilai miliran rupiah tersebut yakni, PT Artadinata Azzahra Sejahtera.
Adapun proses pembangunan ditarget selesai pada akhir Desember 2020 mendatang.
"Kami akan pantau setiap tahapan pekerjaan agar sesuai dengan regulasi dan selesai tepat waktu.
Gedung itu, dibangun menggunakan Dana Insentif Daerah (DID) ditargetkan rampung Desember 2020 mendatang.
Karena itu, kami minta pekerjaan ini dilaksanakan dengan baik," ujarnya (ris)
• Komisi C DPRD Jateng Dorong Peningkatan PAD Sektor Pariwisata
• Bawaslu Minta KPU Kota Semarang Lebih Cermat Pemutakhiran Data
• Madrasah Diniyah Miftahul Huda Banyumas Akhirnya Direnovasi
• Jadi Korban Dosen Penelitian Swinger, Bunga Ceritakan Pengalamannya:Dia Berpura-pura Jadi Istrinya