Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Latihannya Saja di 'Neraka', Tak Heran karena Kehebatannya Kopaska TNI AL Dijuluki Hantu Laut

Uniknya selama pendidikan, nama mereka diganti dengan nama hewan laut. Maka nama-nama tongkol, udang, paus, kakap wajib digunakan

Editor: muslimah
Merahputih
Ilustrasi Denjaka 

TRIBUNJATENG.COM -  Dikenal menjalani latihan keras. Mereka akrab dengan sebutan Personel Komando Pasukan Katak (Kopaska)TNI AL.

Syarat wajib lain harus sudah pernah bertugas di kapal TNI AL selama dua tahun atau lebih.

Pertama, anggota Pasukan Katak (Paska) harus mengetahui konsep perang laut secara menyeluruh.

Misal hendak melakukan misi sabotase atau pembebasan sandera, mereka sudah harus tahu bagian-bagian kapal. 

Cak Malik Pernah Digosipkan Suami Nella Kharisma Nikahi Janda Cantik Asal Nganjuk

Ini Isi Surat Terbuka Ingrid Frederica Warga Brebes kepada Presiden Jokowi: Saya Memohon

Promo Superindo Hari Kerja 3-6 Agustus 2020, Ini Daftar Lengkapnya, Patuhi Protokol Kesehatan Ya

Rutinitas Wali Kota Semarang Pak Hendi dan Istri Sebelum Tidur, Dilakukan Sejak Pengantin Baru Lho

Bila bukan pelaut, mereka akan kesulitan mengenal bagian-bagian dalam kapal.

Kedua, jika sudah berpengalaman dalam KRI, insting mereka akan langsung bermain di mana kamar mesin, ruang amunisi, tanki bahan bakar dan sebagainya.

Hal ini jelas akan berpengaruh dalam kesuksesan misi.

Latihan pertama yang harus dijalani oleh calon personel Paska adalah hellweek.

Latihan yang benar-benar menguras emosi, tenaga dan keringat sampai ke tetes terakhir.

Dalam buku Kopaska, Spesialis Pertempuran Laut Khusus yang diterbitkan dalam rangka 50 tahun Kopaska, dikupas soal hellweek ini.

Setiap calon Paska tak pernah diberi tahu kapan rangkaian hellweek akan dimulai.

Bisa saja tiba-tiba saat mereka belajar di kelas, atau saat tidur terlelap.

Hari pertama minggu neraka ini dibuka dengan ritual melahap nasi komando bersama-sama.

Nasi komando adalah hasil blenderan nasi, lauk pauk, telur mentah, minyak ikan dan terasi.

Makanan ditaruh dalam satu tempat dan dimakan secara bergiliran.

H
Denjaka (ist)
Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved