Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Sragen

Diam-diam Ada Pembangunan Tugu PSHT di Kedungupit Sragen, Apakah Langgar Kesepakatan?

Sebuah tugu baru perguruan pencak silat PSHT dibangun di Desa Kedungupit, Kecamatan Sragen.

TRIBUN JATENG/MAHFIRA PUTRI
Warga sedang melintas di depan tugu baru PSHT di Desa Kedungupit Kecamatan Sragen 

Terpisah, Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati usai menghadiri silaturahmi dengan perguruan silat di Sumberlawang menyampaikan pembangunan tugu ataupun patung di bahu jalan tidak dibenarkan.

"Yang kita pelajari menurut kaidah hukum tidak dibenarkan membangun di bahu jalan dan itu tidak boleh diizinkan," tegas Yuni.

Dirinya menyampaikan usai rapat koordinasi di ruang paripurna DPRD beberapa waktu lalu sudah diputuskan tidak boleh lagi membangun tugu ataupun patung baru di bahu jalan.

Namun apabila ingin membangun di padepokan pencak silat masing-masing dipersilahkan.

"Di lahan pribadi dipersilahkan, tapi kalau mengambil aset milik negara tidak lagi diperbolehkan, patung yang terlanjur ada ini kami biarkan dengan catatan."

"Semuanya bertanggung jawab memelihara dan memastikan tidak menjadi sumber perselisihan dan persengketaan," terangnya.

Ketika ditanyai pembangunan tugu baru di Desa Kedungupit, Yuni menyampaikan hingga kini belum mendapatkan laporan.

Sementara itu, Ketua Forum Komunikasi Pencak Silat Sragen (FKPSS) Heru Agus Santoso mengaku belum ada pendirian tugu baru, karena kini sebelum membangun harus meminta izin terlebih dahulu.

Perihal ada pembangunan tugu baru di Desa Kedungupit dirinya menyampaikan akan segera mengecek karena pihaknya hingga kini belum mendapatkan laporan.

"Proses pembangunan kapan belum diketahui, nanti akan kami cek.

Kami punya catatan tugu di Sragen, alamat, foto lengkap agar pengecekan lebih mudah," tandasnya. 

Ketua Cabang Kota Sragen, Sri Widodo menyampaikan pembangunan tugu baru pihaknya tidak mengetahui persis kapan dimulainya. 

"Tapi saat aku konfirmasi ke ketua rayon (tingkat desa/kelurahan), katanya tugu tersebut bangunan lama yang di rehab ulang," katanya.(*)

Misteri Hilangnya Candi di Gunung Sipandu Dieng Perbatasan Banjarnegara-Batang

Duduk Perkara Tagihan Listrik Seorang Warga Tembus Rp 19 Juta, Ini Penjelasan PLN 

Harta Benda Ludes Jadi Arang, Warga Tlogosari Kulon Semarang Balik ke Rumah Orangtua

Ayah Gorok Leher 2 Balitanya Sesuai Rencana, Kabur dan Bertahan di Pohon Kelapa Berjam-jam

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved