Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Klaten

Bupati Klaten Tak Menyangka dan Prihatin Namanya Digunakan Pria Kediri untuk Berbuat Kejahatan

Nama Bupati Klaten Sri Mulyani disalahgunakan pria asal Kediri untuk berbuat kejahatan penipuan penjual masker.

Tribun Solo
Bupati Klaten Sri Mulyani. 

TRIBUNJATENG.COM, KLATEN - Kasus Penipuan yang dialami pedagang masker, Mario Lucky (33), mendapat perhatian banyak pihak.

Termasuk Bupati Klaten Sri Mulyani, yang turut memberikan reaksinya.

Sebab, pelaku penipuan berinisal J (42), mencatut namanya saat melancarkan aksi penipuan tersebut.

Hutang Rp 60 Juta Dibayar Pakai 4 Nyawa Keluarga di Baki Sukoharjo

Dengan Logo Mirip PAN, Ini Nama Partai Baru Amien Rais

Baru Lahir Keene Atharrazka Adhitya Anak Citra Kirana Punya Akun IG, Followers-nya 75 ribu

1 WNI Tewas Ditembak Petugas APM Malaysia, Menteri Retno Marsudi Minta Investigasi Secara Transparan

"Saya prihatin, dengan adanya oknum tak bertanggungjawab yang menggunakan nama saya untuk melakukan kejahatan," kata Sri Mulyani, Jumat (28/8/2020).

Dia berpesan kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati.

Terutama dalam berbagai modus penipuan yang mencatut nama pejabat, termasuk nama dirinya.

"Kami juga bepesan kepada masyarakat Klaten untuk lebih berhati-hati, agar tidak terjadi penipuan dengan modus mencatut nama-nama pejabat," ucapnya.

Pelaku penipuan sendiri telah berhasil diamankan pihak kepolisian.

Menurut Kasat Reskrim Polres Klaten AKP Andryansyah Rithas Hasibuan, pelaku berhasil ditangkap saat sedang bekerja di sebuah tempat proyek yang berada di wilayah Jawa Timur.

Tim Resmob Polres Klaten kemudian membawa pelaku ke Mako Polres Klaten dan sampai di lokasi pukul 22.00 WIB.

"Berdasar hasil lidik, pelaku ini sudah berada di wilayah Kediri, Jawa Timur." kata Andriyansyah

"Akhirnya kita kirim tim Resmob untuk upaya penangkapan," imbuhnya.

Kepolisian berhasil mengamankan sejumlah barang bukti dari tangan tersangka

Di antaranya mengamankan barang bukti berupa masker kurang lebih 62 biji, Hp merk LG, 1 buah Sepeda motor Honda Vario 125 dan helm serta pakaian pelaku saat melakukan aksi penipuan.

Menurut pengakuan tersangka perbuatan tersebut dilakukan karena saat itu sedang tidak memiliki uang.

Sumber: Tribun Solo
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved