Berita Regional
Detik-detik Mobil Calya Berpenumpang 6 Orang Kecelakaan Ditabrak Kereta Api, Begini Kondisinya
Mobil Calya bernomor polisi B 1040 EOT tertabrak kereta api KA Matarmaja.
TRIBUNJATENG.COM, BLITAR - Mobil Calya bernomor polisi B 1040 EOT tertabrak kereta api KA Matarmaja.
Kecelakaan tersebut terjadi ketika mobil Toyota Calya berwarna hitam itu melintas di perlintasan tanpa palang pintu di Jalan Kolonel Sugiono, RT 1 RW 1 Lingkungan Ngegong, Kelurahan Gedog, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Minggu (30/8/2020).
Dari informasi yang dihimpun TribunMadura.com, sirine peringatan di perlintasan kereta api Jalan Kolonel Sugiono sering eror.
• Menteri Nadiem Makarim Minta Maaf ke Siesca Siswi SD Magelang, Ada Apa?
• Apa Itu Happy Hypoxia Gejala Baru Virus Corona? Ini Jawaban Dokter Moniq
• BREAKING NEWS: Mobil Tabrak Taman Tugu Muda Semarang, Sopir Meninggal Diduga Serangan Jantung
• AC Milan dan Eintracht Frankfurt Sepakat Barter Andre Silva dan Ante Rebic
Sudah sebulan ini, sirine peringatan sering tidak berbunyi saat ada kereta api melintas di lokasi.
"Sekitar sebulan ini, sirine peringatannya sering eror. Sirine tidak bunyi saat ada kereta api lewat," kata Dharma Harjuna Wijaya, sukarelawan yang biasa menjaga di perlintasan tanpa palang pintu Jalan Kolonel Sugiono, Gedog, Kota Blitar, Minggu (30/8/2020).
Juna, panggilan Dharma Harjuna Wijaya, kebetulan sedang tidak berjaga saat kecelakaan terjadi. Dia libur berjaga tiap hari Minggu.
"Saya libur, tidak jaga. Biasanya penjaganya dua orang. Teman saya satunya juga sedang tidak jaga," ujarnya.
Juna dan temannya menjaga perlintasan tanpa palang pintu di Jalan Kolonel Sugiono secara sukarela.
Dia menjadi sukarelawan karena merasa kasihan dengan pengendara yang melintas di perlintasan KA tanpa palang pintu di Jalan Kolonel Sugiono.
"Saya sudah berkali-kali melapor ke Dishub kalau sirine peringatannya sering eror, tapi belum ada respons," katanya.
Kalau sirine peringatan tidak berbunyi saat ada kereta hendak lewat, biasanya Juna memukul-mukul besi tiang sirine peringatan di lokasi.
"Saya dikasih tahu petugas, kalau sirinenya tidak bunyi disuruh memukul-mukul besi tiang sirine," katanya.
Hal serupa dikatakan Jamal, warga yang tinggal di dekat perlintasan kereta api Jalan Kolonel Sugiono, Kelurahan Gedog, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.
Menurutnya, sirine peringatan di perlintasan Jalan Kolonel Sugiono memang sering eror.
"Sirinenya memang sering eror, kadang-kadang sirinenya tidak bunyi saat ada kereta api lewat," katanya.