Sekolah yang Tahan Ijazah Siswa Siap-siap Didatangi Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, kembali menegaskan terkait ijazah siswa yang ditahan oleh sekolah.

Ia menekankan semua cabang dinas di daerah untuk mendata, berapa ijazah yang belum diambil oleh pelajar.

"Saya minta semua cabang dinas pendidikan di daerah melakukan pendataan mengenai itu," jelasnya, saat ditemui Tribunjateng.com di Kantor Gubernur Jateng, Senin (7/9/2020).

• Update Virus Corona Kota Semarang Senin 7 September 2020

• Jessica Iskandar Jujur Kepada Anak Tak Cocok dengan Richard Kyle, El Barack Masih Berharap

• Nia Ramadhani Mengaku Uang Bulanan dari Ardi Bakrie Tak Pasti, Begini Pembagiannya

• Nasib Sedih Petani Tembakau Temanggung, Harga Anjlok Diperparah Serapan di Pasaran Rendah

Ganjar mengaku telah memeriksa beberapa laporan terkait penahanan ijazah yang dilakukan oleh satuan pendidikan.

"Seperti di Solo yang saya cek semalam, Plt Disdikbud Provinsi Jateng juga merespon cepat.

Dan pihak sekolah juga bilang ijazah tersebut bisa diambil," ucapnya.

Ganjar menuturkan, ia akan mendatangi sekolah jika ada yang menahan ijazah, baik satuan pendidikan negeri maupun swasta.

"Jika ada permasalahan biaya, dan Pemda tidak bisa mengatasi, permasalahan itu jadi tanggung jawab Gubernur Jateng," paparnya.

Ditambahkannya, beberapa waktu lalu memang ada kasus penahanan ijazah di sekolah swasta.

"Untuk itu kami melakukan negosiasi bersama sekolah swasta, ya harapannya agar sekolah swasta memperhatikan nasib pelajar yang kurang mampu," tambahnya. (bud)

• IGI Sebut Bantuan TIK Diprioritaskan ke Anak-anak Kurang Mampu

• Anak Muda Millenial Banyumas Rilis Lagu Baturraden Versi Pop

• Pengangguran di Kota Tegal Masih Tinggi, Heru: 8,07 Persen

• Bayi Perempuan di Dalam Tas Kain Warna Abu-abu Ditemukan di Depan Warung‎ di Kaliwungu Kudus