Suksom Jaipong, Si Merah yang Menjadi Primadona Meski Harganya Selangit

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Adanya pandemi corona, tidak selamanya memberikan dampak negatif bagi masyarakat.

Ada sebagian yang bisa merasakan dampak positif sejak adanya pandemi ini, salah satunya yang dialami oleh Dian Fifi Apriliani (36).

Berawal dari menyibukkan diri di rumah selama masa pandemi Covid-19, Dian memilih mempercantik rumahnya dengan meletakkan beberapa tanaman hias.

• Warga Kaget Ada Semburan Muncul dari Aspal di Jalan Puspogiwang Barat Semarang, Ternyata Ini

• Teror Orang Misterius Lempar Batu ke Truk Jalur Mangkang Semarang

• Pedagang Ayam Geprek Ini Selalu Mintah Jatah ke Bunga Tiap Pulang Kampung ke Kebumen

• 7 Guru SD di Cilacap Positif Covid-19, Berawal dari Menantu yang Pulang Kampung

Kemudian ia upload di story akun media sosialnya.

Siapa sangka setelah ia mengupload koleksi tanaman hiasnya tersebut, banyak orang yang malah memesan.

Bahkan satu paket dengan potnya.

Menangkap peluang tersebut, Dian yang sebelumnya memang sudah memiliki usaha tanaman hidroponik sejak tahun 2016, akhirnya memutuskan melebarkan sayap.

Dia menjual tanaman hias dan aneka pot serta keperluan lain yang berhubungan dengan tanaman.

"Mungkin bisa disebut sebagai hikmah corona.

Awalnya saya tidak berniat membuka usaha tanaman hias, hanya koleksi untuk mempercantik rumah saja.

Awal iseng mengupload di status, malah banyak yang pesan.

Akhirnya enam bulan ini sudah lumayan banyak yang membeli," tutur Owner Asri Hidroponik, Dian Fifi Apriliani, pada Tribunjateng.com, Kamis (17/9/2020).

Jika Anda berkunjung ke rumah Dian yang beralamat di Griya Kabunan Asri, RT 2 RW 7, Kecamatan Dukuhwaru, Kabupaten Tegal,  memasuki halaman depantersaji hamparan hijau dari tanaman hidroponik milik Dian.

Maju sedikit ke bagian teras rumah, Anda akan disuguhi berbagai jenis tanaman hias yang sangat cantik dan menarik.

Adapun beberapa koleksi tanaman hias yang Dian miliki.

Di antaranya anggrek, aglonema, palatea, tanaman janda bolong, krisan, kaktus, lidah mertua, kuping gajah, gelombang cinta, aglonema dut anjamani, Red anjamani, super red anjamani, aglonema sultan Brunei, dan aglonema big Roy.

Satu yang paling menarik atau menjadi primadona yaitu aglonema suksom jaipong.

Suksom jaipong ini memiliki beberapa jenis yaitu stang panjang, stang pendek, dan culture.

Kisaran harga mulai ratusan ribu sampai jutaan per satu pot.

Diakui oleh Dian, harganya bisa dibilang cukup menguras kantong dan tergolong mahal dibandingkan koleksi tanaman hias yang ada di tempatnya.

Namun, peminat tanaman suksom jaipong ini sangat banyak.

"Selain suksom jaipong, krisan juga paling banyak diminati.

Belum lama ini datang 30 pot, semua habis terjual.

Harga kisaran Rp 30 ribu - Rp 60 ribu per pot sesuai ukuran.

Untuk harga tanaman hias di tempat saya secara keseluruhan mulai dari Rp 10 ribu sampai jutaan untuk yang jenis suksom jaipong," terangnya. (dta)

• Sempat Tak Punya Kerjaan hingga Numpang di Rumah Ruben Onsu, Kenta Kini Harus Cabut

• Pelaku Mutilasi Rinaldi di Apartemen Kalibata Ternyata Pernah Jadi Pelakor dan Viral Tahun 2019

• Viral 2 Guru Perempuan Bikin TikTok Doakan Muridnya Meninggal, Orang Tua Ngamuk

• Video Tawuran Antar Perempuan di Bandarharjo Semarang