Berita Semarang
Sanksi Tegas Menunggu Penerima Bansos Kartu Semarang Hebat yang Pakai Beli Rokok atau Pulsa
Pemerintah Kota Semarang meluncurkan bantuan sosial menggunakan kartu Semarang Hebat di Kelurahan Panggung Lor, Kecamatan Semarang Utara, Senin (21/9/
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pemerintah Kota Semarang meluncurkan bantuan sosial menggunakan kartu Semarang Hebat di Kelurahan Panggung Lor, Kecamatan Semarang Utara, Senin (21/9/2020).
Kepala Dinas Sosial Kota Semarang, Muthohar mengatakan, bantuan sosial bagi warga terdampak Covid-19 sebelumnya diberikan dalam bentuk sembako.
Mulai September ini teknis pemberian bantuan sembako diubah menggunakan kartu yang telah berisi saldo sebesar Rp 100 ribu.
• Wanita Positif Corona Bikin Geger Kota Semarang Isolasi Mandiri di Kendal, Warga Trisobo Heboh
• Kronologi Seorang Wanita Sebarkan Virus Corona ke 19 Orang
• Budi Cahyono Pelaku Pemukulan Perawat Klinik Pratama Dwi Puspita Semarang Dihukum 7 Bulan Penjara
• Respons Pemerintah Desa Trisobo Kendal Soal 1 Keluarga Viral Asal Semarang Isolasi Mandiri di Sana
Saldo tersebut dapat dibelanjakan di warung-warung yang telah bekerja sama dengan Pemkot Semarang dan BNI 46 selaku penyedia kartu.
"Ada 130 ribu kartu yang kami berikan secara bertahap bagi warga Kota Semarang.
Di Panggung Lor sendiri ada 210 kartu.
Kami bekerjasama dengan 434 warung di 16 kecamatan," terang Muthohar.
Muthohar melanjutkan, pengisian saldo dari Pemkot kepada BNI dilakukan setiap pekan pertama awal bulan.
Masyarakat dapat belanja kapanpun di warung-warung yang telah dikerjasamakan.
Saldo tersebut hanya boleh dibelanjakan sembako.
Apabila dibelanjakan dalam bentuk lain, pihaknya akan memberikan sanksi bagi keluarga penerima manfaat yang bersangkutan.
"Yang penting kami awasi harus dibelanjakan sembako.
Kalau ada penerima yang membelanjakan pulsa atau rokok akan kena sanksi," tandasnya.
Dia menambahkan, pemberian bantuan sosial bagi warga terdampak Covid-19 akak berlangsung hingga Desember 2020.
Sejak awal pandemi hingga saat ini, Dinsos telah menyalurkan 630 ribu paket sembako atau senilai Rp 67,7 miliar.