Untung Minta Ada Kebijakan Pendanaan Dalam Penerapan Digitalisasi Sekolah

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Digitalisasi sekolah tak bisa lepas dari ketersediaan perangkat pendukung.

Hal itu dilontarkan Untung, Ketua Asosiasi Kepala SMA Swasta Kota Semarang, saat menanggapi wacana digitalisasi sekolah Kemendikbud.

Ia menjelaskan, implemntasi penyederhanaan kurikulum yang menelurkan digitalisasi sekolah, wajib diimbingi dengan kebijaakan pendanaan.

• Kisah Mbah Waryono Sampai ke Telinga Walikota Semarang, Hendi: Luar Biasa

• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, 3 Tewas Kecelakaan Innova Vs Truk di Tol, Asal Tegal & Pekalongan

• Viral Kuburan Keluarkan Cairan Warna Merah Mirip Darah, Imam Masjid:Almarhum Orang Baik

• Suasana Riang Tiba-tiba Tegang saat Pak Kades Kejar Penari Jaipong, Warga Histeris

Pasalnya, menurut Untung, masih banyak sekolah yang teringgal mengenai teknologi.

"Terutama jika Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) masih dilaksanakan tahun depan, pemerintah harus benar-benar memperhatikan sarana dan prasarana," paparnya, Rabu (23/9/2020).

Ia menuturkan pendanaan Rp 700 miliar untuk pengadaan TIK sekolah di tengah pandemi, hingga kini juga belum terealisasi.

"Kalau pendanaan benar-benar digelontorkan, pastinya implementasi digitalisasi sekolah terwujud," jelasnya.

Ia menambahkan, peralatan dan digitalisasi sangat erat hubungannya, apalagi ada wacana dari Kemendikbud.

"Bahkan sangat erat hubungannya, tak bisa serta merta hanya sekolah yang diwajibkan mengikuti kurikulum tanpa pendanaan sesuai sasaran.

Apalagi masih banyak sekolah negeri atau swasta yang kondisinya minim teknologi," tambahnya. (bud)

• Berikut Jadwal Samsat Online Keliling di Demak, Rabu 23 September 2020

• Prakiraan Cuaca di Demak 23 September 2020, Suhu 29 derajat Celcius di Malam Hari

• Nathalie Holscher Jadi Mualaf Didampingi Sule, Sebelumnya Hapus Tato

• Dilaporkan Syahrini Karena Wawancara Tahun 2019, Lia Ladysta: Enjoy Aja