Berita Artis
Nana Mirdad Syok Temukan Mayat Bayi Mengenaskan di Pinggir Jalan: Karma Itu Ada!
"Siapapun yang melahirkan dan buang bayi ini di jalan dalam keadaan telanjang untuk dimakan anjing dan dilindas mobil, Percayalah Karma itu ada,"
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Selebriti Nana Mirdad baru saja mengalami hal tak mengenakan.
Saat sedang bersama suaminya, Andrew White, Nana menemukan mayat bayi di pinggar jalan.
Nana Mirdad menceritakannya melalui fitur Insta Story akun Instagram @nanamirdad_ seperti dikutip Kompas.com, Jumat (2/10/2020).
• 7 Tahun Ayah Kandung Setubuhi Anaknya, Padahal Masih Rutin Hubungan dengan Istri, Ini Pengakuannya
• Kecelakaan Maut di Tol Solo-Ngawi, Balita Selamat di Pangkuan Ibunya yang Tewas
• Alasan Petugas Lapas Bantu Terpidana Mati Cai Chang Pan Kabur dari Penjara, Sempat Temui istri
• Kasus Covid-19 di Banyumas Melonjak, Tiga Tempat di Baturraden Ini Siap Tampung OTG
"Ya Tuhan jalan kaki pagi ini dimulai sangat syok dan menyedihkan begitu aku dan Andrew keluar dari mobil kita, nemu mayat bayi yang dibuang di jalan dilindas mobil di pantai KFC Sanur," tulis Nana Mirdad.
"Siapapun, siapapun yang melahirkan dan buang bayi ini di jalan dalam keadaan telanjang untuk dimakan anjing dan dilindas mobil, Percayalah Karma itu ada," tulis Nana Mirdad lagi.
Oleh karena begitu banyak pesan yang masuk di Instagram pribadinya, Nana Mirdad menceritakan lebih lanjut tentang penemuan mayat bayi itu.
Nana Mirdad mengaku dirinya sangat terpukul atas kejadian itu.
Bahkan, dia sempat berteriak begitu melihat sosok mayat bayi itu.
Nana dan Andrew tak sempat melapor polisi karena memang sudah ditangani oleh Banjar setempat.
"Yes kita berdua menemukan jasad bayi itu di pinggir jalan, keadaan sudah sangat menyedihkan.
Saya setengah teriak dan didengar oleh Banjar setempat yang langsung datang," ujar Nana.
"Trust me it's not a good feeling saya merasa trauma dan low banget secara emosional sampai sekarang benar-benar pemandangan yang mampu bikin dengkul kita lemas," lanjutnya.
Meski bertanya-tanya mengapa ada seseorang yang tega membuang bayi itu, tapi Nana Mirdad tak mau menghakimi.
Sebagai seorang ibu, Nana Mirdad hanya merasa hatinya hancur.