Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Feature

Sosok Usman Janatin, Pemuda Gagah Berani dari Purbalingga yang Gugur Digantung di Negara Tetangga

Gedung penting itu pun luluh lantak. Penghuninya banyak yang luka hingga meninggal. Pemerintah Malaysia berang

Penulis: khoirul muzaki | Editor: muslimah
TribunJateng.com/Khoirul Muzaki
Aryoto menunjukkan foto Usman Janatin, pahlawan operasi Dwikora yang dieksekusi di Singapura tahun 1968 

Mereka kian jauh meninggalkan daratan.

Mereka harus lari sejauh mungkin agar lepas dari kejaran polisi yang meradang.

Nahas, perahu yang mereka tumpangi kehabisan energi di tengah jalan.

Bahan bakar minyak (BBM) yang menggerakkan mesin perahu tetiba habis.

Harapan untuk kembali ke bumi pertiwi terkikis.

Ini firasat, riwayat Usman dan Harun akan berakhir sama dengan nasib mesin perahu yang mereka tumpangi. 

Sementara musuh di belakang terus mengejar.

Perahu rampasan itu gagal menyelamatkan mereka dari kejaran polisi. 

Sang pengacau akhirnya tertangkap.

Mereka dibawa mendarat kembali ke Singapura untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Jadi tertangkapnya itu karena perahunya kehabisan bensin. Kalau gak, ya mungkin lolos,”katanya

Saat berkonfrontasi dengan Malaysia, Soekarno diam-diam mengirimkan pasukan ke Singapura yang saat itu masih bagian federasi Malaysia.

Soekarno, kata Aryoto, ingin membantu penduduk Malaya yang serumpun dengan rakyat Indonesia agar  terbebas dari pendudukan Inggris.

Federasi Malaya atau Persekutuan Tanah Melayu dianggap hanyalah negara boneka Inggris.

Soekarno memutuskan untuk melawan kepentingan Inggris di Malaysia.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved