Berita Karanganyar
Kisah Sukses Wahyono Kembangkan Usaha Teh di Kemuning Karanganyar
Bermula dari meneruskan usaha orang tua, kini warga Kemuning Kecamatan Ngargoyoso Kabupaten Karanganyar, Wahyono sukses kembangkan usaha pengolahan te
Penulis: Agus Iswadi | Editor: galih permadi
Untuk kemasan kaleng ukuran 30 gram dibanderol Rp 100 ribu.
"Teh putih lebih untuk kesehatan. Bisa menurunkan kolesterol, gula darah, dan menstabilkan tekanan darah. Kalau diseduh warnanya jernih dan ada rasanya manis," terangnya.
Bahan baku teh diambilkan dari perusahaan teh daerah Kemuning, Pekalongan dan Ciwidey Bandung.
Apabila ada permintaan dalam jumlah banyak atau kualitas premium, Wahyono kerap mengambil dari luar Karanganyar.
Wahyono mengungkapkan, saat ini dirinya fokus memasarkan teh buatannya di wilayah Soloraya.
Sebelumnya dirinya memasarkan teh olahannya hingga ke Sumatera, Jakarta dan Jawa Timur.
Beberapa reseller banyak yang mengambil di tempat pengolahannya untuk dijual kembali.
Selain itu teh Mbok Karti juga dipasarkan di daerah wisata, pusat oleh-oleh dan rumah makan daerah Ngargoyoso.
Lantaran tidak terlalu menguasai teknologi, dirinya jarang memasarkan produk teh Mbok Karti melalui media sosial.
Beberapa konsumen lebih banyak langsung datang ke tempat pengolahan.
Dalam mengolah dan mengemas teh, dirinya dibantu adik dan saudaranya.
Semenjak 2011 hingga 2018, omzet penjualannya secara bertahap mengalami peningkatan.
Puncaknya pada 2019, dalam sebulan dirinya bisa memproduksi sebanyak 2 ton teh.
Omzetnya sekitar Rp 60-Rp 70 juta perbulan.
Menurutnya, semakin ramainya wisatawan yang datang ke Ngargoyoso turut berpengaruh terhadap omzet penjualannya.