Berita Batang
Dampak Robohnya Tower Sutet 500 KV di Batang Ada Pemadaman Listrik di Jateng? Ini Jawaban PLN
Robohnya tower Saluran Utama Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) yang ada di Desa Kubumen, Kecamatan Tersono, Kabupaten Batang, Minggu (1/11)
Penulis: budi susanto | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Robohnya tower Saluran Utama Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) yang ada di Desa Kubumen, Kecamatan Tersono, Kabupaten Batang, Minggu (1/11) lalu berdampak pada pemadaman listrik di tiga desa di sekitar SUTET.
Adapun tiga desa tersebut yaitu Desa Kubumen, Harjowinangun, dan Desa Tegalombo. Ketiganya masuk wilayah Kecamatan Tersono.
Pemadaman listrik karena robohnya SUTET 500 KV di tiga desa tersebut hanya terjadi selama dua jam.
Baca juga: BREAKING NEWS: Lurah dan 5 Pegawai Kelurahan Manyaran Semarang Dinyatakan Positif Corona
Baca juga: Anak Penjual Jagung Bakar Jadi Pilot Wanita Pertama TNI AD, Pegawai Kebersihan Akmil Pun Tak Percaya
Baca juga: Inilah Sosok Letjen Purn Djamari Chaniago Ketua Klub Moge, 5 Anggota Tersangka Keroyok Prajurit TNI
Baca juga: Wajah 5 Pengemudi Moge Harley Davidson Tersangka Pengeroyok Anggota TNI, Ahmad: Arogansi Tidak Baik
Manager PLN UP3 Pekalongan, Joko Widayat menjelaskan, robohnya SUTET hanya mengganggu distribusi listrik lokal, tidak mengganggu distribusi Jateng.
"Namun untuk distribusi listrik di Kabupaten Batang dan sekitarnya tidak terganggu," paparnya saat dihubungi awak media, Senin (2/11/2020).
Dilanjutkannya, tower SUTET di Desa Kubumen, merupakan kewenangan PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jateng-DIY.
"Karena masih pembangunan jadi tidak ada dampak terhadap distribusi pasokan listrik di beberapa wilayah," imbuhnya.
Adapun pantauan Tribunjateng.com dilokasi robohnya SUTET bertegangan 500 KV, garis polisi masih terpasang di areal persawahan di mana SUTET tersebut roboh.
Sejumlah petugas dari Polres Batang, serta PLN juga sempat mendatangi lokasi robohnya tower itu.
Sebagian material tower yang roboh juga terlihat belum dipindahkan, dan masih tergelatak di areal persawahan. (bud)
Baca juga: Prilly Latuconsina Kecewa Kinerja Karyawan, Ibunda Pernah Tegur Jangan Galak ke Bawahan
Baca juga: Umbul Ponggok dan Pelem Klaten Ditutup! 6 Wisatawan di Jateng Positif Corona Selama Libur Panjang
Baca juga: Yanto Kerap Ajak Adik Ipar Ngamar di Tawangmangu, Mertua Lapor ke Polres Karanganyar
Baca juga: Kabar Duka, Nenek W Warga Jebres Solo Meninggal Dunia Susul Anaknya Meninggal Karena Positif Corona