Dela Asfarina Perkaya Kemampuan Diri dan Tak Ingin Cepat Merasa Puas

Dela harus melanjutkan cita-citanya dalan bidang hukum di Jakarta. Pekerjaan yang diinginkan banyak orang ini lantas tak membuat Dela berhenti dari WO rintisannya. Selama bekerja di Jakarta untuk masa pengenalan dan pelatihan, tak jarang ia meluangkan waktunya untuk pulang ke Tegal tiap akhir pekan.

"Saya jadi CPNS, tapi tetap lanjut juga WO-nya. Saya balik tiap weekend memang buat menangani acara pernikahan. Kan seringnya, kalau pernikahan itu diadakan hari Sabtu dan Minggu. Maka dari itu, WO-nya masih bisa teratasi. Nyusun undang-undangnya teratasi, WO-nya juga tetap jalan. Intinya biar fokus ga kepecah belah dan sama-sama bisa membuahkan hasil maksimal, ya jangan suka menunda pekerjaan. Selesaikan satu persatu. Jangan satu tugas aja belum selesai, terus garap tugas lainnya," papar Dela.

Kini berkat pekerjaannya di Jakarta, klien yang dimiliki Dela tidak sebatas warga Tegal Raya saja. Acap kali dirinya menangani acara pernikahan di Jakarta juga. Namun untuk di Jakarta, Dela hanya sebatas menjadi perias atau Makeup Artist (MUA) pengantin saja. Untuk konsep acara, tata ruangan, dan lainnya, ia belum bisa penuhi. Sebab, Dela khawatir jika terlalu total seperti yang ia lakukan di Tegal, tugasnya di DPR RI terganggu. Baginya, ada kalanya kita harus menyadari batasan diri. (akhtur gumilang)