Berita Semarang
Dian Kunjungi 3 Rumah Muridnya Tiap Hari untuk Optimalkan Kegiatan Belajar
Semenjak diberlakukan kebijakan sekolah online atau daring selama pandemi corona, siswa diwajibkan untuk belajar di rumah.
Penulis: Adelia Sari | Editor: muh radlis
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Semenjak diberlakukan kebijakan sekolah online atau daring selama pandemi corona, siswa diwajibkan untuk belajar di rumah.
Kegiatan belajar mengajarpun menjadi tidak optimal.
Terlebih bagi murid sekolah luar biasa atau SLB.
Baca juga: Berminat Buka SPBU PT Pertamina? Siapkan Modal Awal Segini, Berikut Keuntungan yang Dijanjikan
Baca juga: Geger Wanita Cantik Ditemukan Tewas di Kamar Hotel, Open BO di Michat
Baca juga: Refly Harun Tertawa Tanggapi Isu Kepulangan Habib Rizieq untuk Jatuhkan Presiden Jokowi
Baca juga: Karakter Pemilik Weton Sesuai Pasaran Jawa, Lahir Kliwon Watak Keras Lahir Pahing Selera Tinggi
Hal ini membuat Dian September (28) guru di salah satu SLB di Kota Semarang rela datang ke rumah muridnya untuk mengajar.
Rutinitas mengajar dari rumah ke rumah ini telah dilakukan Dian sejak pandemi corona mewabah di Indonesia.
Ia pun mengungkapkan jika pembelajaran secara daring tidak efektif.
Apalagi anak-anak berkepribadian khusus memiliki tingkat fokus yang berbeda.
"Jadi kita itu selama pandemi itu belum bisa ya (daring), nggak efektif banget karena kefokusan anak beda-beda. Apalagi anak-anak berkepribadian khusus" ucap Dian saat ditemui Tribun Jateng ketika mengajar di salah satu muridnya, Rabu (4/11/2020).
Awalnya pihak sekolah empat ia mengajar sempat menerapkan pembelajaran daring selama dua bulan.
Namun karena dirasa murid dan orangtua mengalami kesulitan, akhirnya diputuskan untuk menerapkan visit ke rumah murid.
"Sudah pernah dicoba selama dua bulan. Kemudian setelah lebaran mulai visit ke rumah siswa" lanjut Dian.
Hal ini pun membuat orangtua murid merasa terbantu.
Di antaranya Maria Setia Budi(50).
Ia merasa senang karena ada guru yang mau melakukan kunjungan belajar sehingga anaknya bisa tetap belajar dan memiliki kesibukan.
"Merasa terbantu dengan kunjungan ini. Apalagi ini kan diajari melukis. Jadi anak saya punya kegiatan yang sesuai dengan yang ia sukai" ucap Maria.
