Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Boyolali

Innalillahi Wa Innaillaihi Rojiun Agus Temukan Istri Sirinya Gantung Diri di Dalam Rumah

Seorang perempuan berinisial AK (29) meninggal dunia dengan cara gantung diri, Kamis (12/11/2020) sekira pukul 21.30 WIB.

Penulis: Muhammad Sholekan | Editor: muh radlis
IST
Anggota Polsek Ngemplak Boyolali, Puskesmas Ngemplak, dan SAR Swakarsa Gonilan 79 ketika melakukan evakuasi jenazah yang tewas gantung diri, Kamis (12/11/2020). 

TRIBUNJATENG.COM, BOYOLALI - Seorang perempuan berinisial AK (29) meninggal dunia dengan cara gantung diri, Kamis (12/11/2020) sekira pukul 21.30 WIB.

Perempuan itu mengakhiri hidupnya di sebuah rumah di Perumahan Violet Regency Desa Sawahan, Ngemplak, Boyolali.

Kapolsek Ngemplak AKP Arifin Suryani menuturkan, pemilik rumah Agus Santoso pada Kamis (12/11/2020) sekira pukul 08.00 WIB berangkat kerja.

Baca juga: Sebulan Lagi Menikah, Emy Ditemukan Tewas di Gunungpati Semarang, Begini Kondisi Tunangan

Baca juga: Kecelakaan Maut Pesepeda Semarang Terjatuh Meninggal Setelah Sepeda Standing Lewati Undakan

Baca juga: Berita Duka Romo Maryono SJ Meninggal Dunia

Baca juga: Misteri Rokok Dji Sam Soe di Dekat Mayat Emy, Kapolsek Gunungpati Semarang Beri Pernyataan

Lalu, sekembalinya dari kerja pada pukul 21.30 WIB, Agus mencoba melihat ke rumah dan mendapati korban yang merupakan istri sirinya sudah dalam keadaan tergantung di dalam rumah.

"Dan setelah melihat hal tersebut kemudian Agus mendekati korban yang sudah tidak bernafas dalam keadaan tergantung.

Kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian," ucapnya kepada Tribun Jateng ketika dikonfirmasi, Jumat (13/11/2020).

Lalu pihak kepolisan dari Polsek Ngemplak Boyolali mendatangi lokasi kejadian bersama Tim Puskesmas Ngemplak dan Tim SAR Swakarsa Gonilan 79.

"Visum awal dari dokter RSUD Moewardi tidak ditemukan tanda kekerasan atau penganiayaan," ungkapnya.

Menurutnya, di lokasi kejadian ditemukan beberapa bukti yang digunakan korban untuk mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.

"Yakni kursi plastik earna oranye, kursi ringklik kecil terbuat dari kayu, dan tali yang terbuat dari kain warna biru tua," jelasnya. (kan)

Baca juga: Seluruh Peralatan Milik Sabhara Polres Kebumen Dikeluarkan, Siap Digunakan Kapan Saja

Baca juga: Bruk, Dapur Milik Nenek Renta di Pengadegan Purbalingga Rata dengan Tanah

Baca juga: Kepulan Asap Tebal Muncul Lagi di Lokasi Bekas Kebakaran Pasar Weleri Kendal

Baca juga: Puluhan Pengunjung Pasar Ampih Kebumen Terjaring Operasi Yustisi, Alasannya Lupa

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved