Terminal Gunungpati Semarang Raih Juara 1 Lomba Terminal Sehat Tingkat Nasional

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Terminal Gunungpati, Kota Semarang, meraih juara satu lomba terminal sehat tingkat nasional.

Pemenang juara diumumkan oleh tim lomba melalui virtual, Selasa (17/11/2020).

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang, Endro P Martanto memaparkan, Terminal Gunungpati menjadi terminal terbaik dalam perlombaan terminal sehat mengalahkan 400 terminal tipe C se-Indonesia.

Baca juga: Inilah Sosok Alfius Kristono Penggugat Anies Baswedan Minta Ganti Rugi Rp 300 Juta

Baca juga: Respons Keluarga Korban Emy Dibunuh di Gunungpati Semarang Soal Sosok Agus Pelaku Pembunuhan

Baca juga: Kronologi Pembunuhan Siswi Demak di Hotel Bandungan Semarang, Ricky Sakit Hati Diejek Korban

Baca juga: Sat Sabhara Polresta Banyumas Bantu Evakuasi Korban Longsor Sumpiuh, Kerahkan Anjing Pelacak

Penghargaan ini tentu menjadi capaian tersendiri bagi Dishub dalam mengelola terminal.

Menurutnya, sejak pandemi Covid-19 Dishub Kota Semarang telah berupaya menciptakan terminal yang sehat dan bebas dari penyebaran Covid-19.

Pasalnya, terminal memiliki potensi terjadi penularan karena setiap hari menjadi tempat berkumpulnya banyak orang.

"Karena itu, kami awali dengan penerapan standar protokol kesehatan secara ketat di area terminal," ujarnya.

Endro menyebutkan, ada berbagai fasilitas penunjang protokol kesehatan di terminal milik Pemerintah Kota Semarang tersebut antara wastafel cuci tangan, kamera pemindai suhu tubuh otomatis, pemberian tanda penerapan jaga jarak di setiap kursi tunggu.

Kemudian, Terminal Gunungpati memiliki toilet yang bersih dan terpisah bagi laki-laki dan perempuan.

Terminal juga dilengkapi ruang merokok terpisah.

Tak hanya itu, Dishub juga menerapkan sistem pembayaran secara non tunai menggunakan kartu maupun dompet digital untuk meminimalisir terjadinya penyebaran Covid-19 melalui uang tunai. 

"Kami melakukan disinfeksi secara berkala untuk menjaga fasilitas agar terbebas dari kuman dan virus," tambah Endro.

Dia menambahkan, area kantin di Terminal Gunungpati juga sangat diperhatikan.

Bersama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes), pihaknya melakukan supervisi berkala untuk memastikan kebersihan dan kesehatan makanan di sana.

Dishub dan Dinkes juga telah membuat satgas Covid-19 di terminal.

Pihaknya menyediakan ruang laktasi, ruang layanan kesehatan, dan ruang isolasi apabila ditemukan penumpang maupun pengunjung terminal yang bergejala.

Satgas ini memberikan penyuluhan secara rutin kepada masyarakat yang berada di terminal.

Papan imbauan-imbauan untuk menerapkan 3M yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan terpasang di sejumlah titik.

"Kami juga melakukam ombauan melalui pengeras suara di terminal," ucapnya.

Penerapan protokol kesehatan secara ketat tidak hanya diberlakukan di area terminal, Endro menegaskan, setiap armada juga wajib menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

BRT Trans Semarang pun menerapkan protokol kesehatan ketat.

Menurutnya, armada yang dikelola pemerintah ini menjadi contoh bagi armada lain yang dikelola oleh pihak swasta agar turut menerapkan protokol secara ketat. (eyf)

Baca juga: Kronologi Sepeda Motor Terbakar di Kalimanah Purbalingga

Baca juga: Baznas Demak Latih 32 Orang Jadi Teknisi Sepeda Motor dan HP

Baca juga: Terapkan Protokol Kesehatan, Wisuda IAIN Kudus Dilakukan Dalam Lima Sesi

Baca juga: Kanwil Kementerian Agama Luncurkan Portal Pembelajaran e-Link PAI Jateng