Berita Pemalang
Kabar Gembira, Mensos Juliari Sebut Batuan BST Diperpanjang hingga Juni 2021
Dalam rangka memberikan stimulus penanganan pandemi Covid-19 dari survival mode hingga recovery mode, pemerint
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, PEMALANG - Dalam rangka memberikan stimulus penanganan pandemi Covid-19 dari survival mode hingga recovery mode, pemerintah memberikan akses bantuan yang luas dan terbuka, agar penanganan efektif dapat dipercepat sehingga ekonomi nasional dapat terhindar dari krisis.
Demikian disampaikan oleh Menteri Sosial, Juliari Batubara dalam kunjungannya dalam penyerahan Bantuan Sosial Tunai di Kantor Pos Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.
"Saya datang ke Kabupaten Pemalang ini untuk mengecek penerimaan bantuan sosial tunai (BST)," kata Mensos Juliari Batubara saat memberikan sambutan di Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang," Jumat (20/11/2020).
Baca juga: Dibunuh Malam Hari, Kenapa Emy Bisa Menghubungi Ibunya Keesokan Harinya? Polisi Beberkan Fakta Ini
Baca juga: Saat Ditemukan, Polisi Tidak Mengira Emy Adalah Korban Pembunuhan, Ini Sebabnya
Baca juga: Emy Dibunuh Setelah Bercinta, Sadisnya Pelaku saat Membuang Mayatnya ke Jalan Pramuka Semarang
Baca juga: Status Pacar Tukang Bakso yang Kubur Kakak di Dubin Kontrakan Depok: Calon Istri Sultan
Kemudian, terkait penyaluran BST di daerah, PT Pos Indonesia yang saat ini mengambil peran penting dalam realisasi program pemerintah ini.
Mensos menyampaikan, ada kabar gembira bahwa tahun yang akan datang di 2021, penerima bantuan sosial tunai masih dilanjutkan bantuannya untuk menjaga Pemulihan Ekonomi Nasional, sejumlah 10 juta KPM pada 34 Provinsi dengan anggaran total Rp 12 Triliun.
"Bansos tunai, bantuan berupa uang yang diberikan kepada keluarga miskin, tidak mampu, atau rentan yang terkena dampak wabah Covid-19, bantuan tersebut, disalurkan untuk 9 juta keluarga penerima manfaat, dengan nilai Rp. 600 ribu pada bulan April sampai Juni 2020."
"Kemudian untuk bulan Juli hingga Desember 2020 mengalami penyesuaian menjadi Rp.300.000 perbulan," tandasnya.
Juliari menambahkan, BST untuk warga terdampak Covid-19 di wilayah Kabupaten Pemalang itu sendiri, saat ini, sudah terserap 99,1 persen, dari total 38.933 keluarga penerima manfaat.
"Bahkan rencananya, ada penambahan kuota sebesar 20 ribu KPM di Kabupaten Pemalang pada tahun 2021," tambahnya. (Dro)
Baca juga: Benda Temuan di Kubur Orang Kalang Blora Konon dari Meteorit, Mumuk: Perlu Ada Kajian
Baca juga: Bintoro Tak Sempat Selamatkan Motor & Semua Dagangannya yang Terbakar: Saya Cuma Ingat Anak Istri
Baca juga: Kesbangpol Jawa Tengah Beri Pemahaman Wawasan Kebangsaan Kepada Mantan Napi Teroris di Sukoharjo
Baca juga: Migas Cepu Edupark Jadi Percontohan Wisata di Tengah Pandemi
TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :
