Berita Pati
Lestarikan Khazanah Sejarah Syekh Ahmad Mutamakkin, Muda-Mudi Kajen Dirikan Komunitas Kanjengan
Sekelompok pemuda di Desa Kajen, Kecamatan Margoyoso, Pati mendirikan Kaneman Kajen Jonggringan, disingkat Kanjengan.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: sujarwo
Buletin digital bernama E-Buletin Kanjengan ini rutin menyajikan temuan-temuan para muda-mudi Kajen ikhwal hikayat dan ajaran Mbah Mutamakkin yang telah ditemukan dan didiskusikan bersama.
“Selain itu juga disajikan informasi aktual seputar Kajen, karya-karya para santri, juga isu-isu aktual seputar kebangsaan dalam kacamata Kajen. Kami juga telah merilis film pendek tentang Kajen, kebetulan teman-teman juga suka film, ini coba kita wadahi dan kembangkan,” ungkap dia.
Farid mengatakan, saat ini pihaknya tengah berproses untuk menerbitkan E-Buletin Kanjengan edisi 3. Adapun buletin yang telah terbit bisa diakses melalui tautan yang tercantum dalam akun Instagram @perpus.mutamakkin.
“Kanjengan juga bermaksud melanjutkan semangat para kiai Kajen terdahulu. Dulu ada forum diskusi di Kajen, Roudlotul Musyawaroh. Dulu pada era Mbah Sahal Mahfudz masih ada. Beberapa dokumentasi dalam musyawarah tersebut juga telah kami kaji sebagai inspirasi,” tandas Wakil Pengasuh Ponpes Al-Roudloh ini. (*)