Berita Internasional
Seorang Wanita Penjelajah Hilang di Pegunungan Pyrenees Prancis Setelah 6 Tahun Keliling Eropa
Seorang wanita penjelajah asal Inggris, hilang saat melakukan pendakian solo di pegunungan Pyrenees, Prancis.
TRIBUNJATENG.COM, PYRENEES - Esther Dingley (37), seorang wanita penjelajah asal Inggris, hilang saat melakukan pendakian solo di pegunungan Pyrenees, Prancis, demikian dilaporkan The Guardian, Minggu (29/11/2020).
Esther Dingley telah berkeliling benua Eropa selama 6 tahun.
Sebelumnya, Esther Dingley menjelajah Eropa bersama pasangannya, Dan Colegate sejak tahun 2014.
Baca juga: Pak Guru Menangis Karena Semua Siswa Tak Muncul di Kelas Online, Ponsel Mereka Matikan
Baca juga: Dokter Pribadi Diego Maradona Digerebek Atas Dugaan Pembunuhan Tak Disengaja terhadap Sang Legenda
Baca juga: Kecelakaan Bus Pengantar Pengantin Wanita di Sragen, Sopir Tak Tahu Medan Jalan Rumah Pengantin Pria
Baca juga: Innalillahi Wa Innaillaihi Rojiun Lurah Rowosari Semarang Meninggal Terpapar Covid-19
Pasangan itu bahkan mendokumentasikan perjalanan mereka di blog dan pers nasional.
Namun, ketika Esther dikabarkan hilang, dia tengah melakukan perjalanan solo.
Esther Dingley yang berasal dari Durham membawa van dalam petualangan terakhir mereka pada Rabu, setelah itu, pasangannya, Colegate tinggal di Gascony, Prancis.
Kabar terakhir
Saat ini pencarian intensif sedang digencarkan setelah Dingley terakhir kali berbicara dengan Colegate melalui pesan WhatsApp pada Minggu lalu saat dia berada di puncak Pic de Sauvegarde perbatasan Perancis-Spanyol.
Sehari sebelumnya, Dingley berjalan kaki dari Benasque, Spanyol dan berencana menghabiskan Minggu malam di Refuge Vénasque di Perancis.
Dia terakhir terlihat sekitar jam 4 sore Sabtu lalu, dengan Colegate mengatakan tidak ada tanda-tanda keberadaannya sejak itu.
Peloton de Gendarmerie de Haute Montagne mengonfirmasi bahwa mereka sedang mencari Dingley.
Dalam sebuah unggahan Facebook pada Sabtu, Colegate membagikan foto terakhir yang dikirim Dingley kepadanya sebelum wanita itu menghilang.
“Satu-satunya tujuan unggahan ini adalah untuk meminta doa, pikiran, lilin dan apapun yang Anda miliki,” tulis Colegate.
"Saya belum mengatakan apa-apa, tetapi orang yang luar biasa ini percaya pada kekuatan pikiran positif dan sekarang saya akan melakukan apa pun jika itu artinya dia dapat ditemukan."
Pasangan itu, yang telah bersama selama 18 tahun, melakukan perjalanan pada tahun 2014 dengan lima anjing mereka setelah Colegate hampir mati karena infeksi setelah operasi.